Estenisadalah fungsi seni budaya nusantara yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan non benda dan mengandung unsur keindahan. Sehingga secara kongrit masing-masing orang memiliki sudut pandangnya sendiri dalam menilai suatu seni maupun melihat hasil karya ciptaannya sendiri. Download& View 3.4 Menganalisis Jenis, Fungsi Dan Unsur Seni Budaya Nusantara as PDF for free. More details. Words: 823; Pages: 3; Preview; Full text; RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Bidang Keahlian Kelas / Semester Tahun Pelajaran Alokasi Waktu Assalamualaikumwr. wb.Tugas Seni BudayaNama : Endang LestariKelas : X OTKP 2No. Absen : 13Sekian, Terima kasih😊.Wassalamualaikum wr. wb. SeniBudaya Patung Patung adalah salah satu jenis seni tiga dimensi yang menggambarkan bentuk tertentu. Seseorang yang membuat patung disebut pematung. Patung merupakan sebuah karya seni yang dapat bertahan lama. Fungsi patung sangat beragam, ketika zaman animisme dan dinamisme sebagai sesembahan. Berikutdetail informasi tentang Jenis Fungsi Dan Unsur Seni Budaya Nusantara. Kunci Dan Perangkat Seni Budaya Sm KonsepBudaya. Budaya atau konsep kebudayaan berasal dari bahasa sansakerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi ( budi atau akal ) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi, dan akal manusia. Dalam bahasa inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata latin coler, yaitu mengolah atau mengerjakan. Rincian12+ jenis fungsi dan unsur seni budaya nusantara JENIS FUNGSI DAN UNSUR SENI BUDAYA NUSANTARA. Selain memiliki beberapa unsur dan jenis ternyata karya seni satu ini juga memiliki fungsi. 2 unsur karya seni kriya. Lihat juga tentang seni dan jenis fungsi dan unsur seni budaya nusantara X OTKP 1Noabs. 1 Fungsi primer atau fungsi pribadi. Jenisfungsi dan unsur seni budaya nusantara bab iv. Jumlah jam pelajaran jp 108. Yang akan saya bahas kali ini adalah. Jenis unsur dan fungsi seni tari. Mengkreasi karya seni budaya nusantara. Jelaskan jenisfungsi dan unsur seni budaya nusantara. 49 merancang karya seni budaya nusantara. Memilah jenis fungsi dan unsur seni budaya nusantara. Kisikisi soal pertemuan-1 Kompetensi Indikator Dasar Pencapaian Kompetensi 3.4 3.4.1 Menjabarkan Menganalisis jenis seni rupa jenis, fungsi nusantara dan unsur seni 3.4.2 Memilah budaya macam-macam seni Nusantara rupa nusantara Tujuan Pembelajaran Siswa menyebutkan macam-macam seni nusantara dalam beberapa jenis kesenian. KMTT Indikator Soal 1 2 Daripadapenasaran langsung kita bahas saja fungsi dari seni rupa. 1. Membuat Seniman Merasa Senang Salah satu fungsi atau manfaat dari karya ini adalah untuk memuaskan hati pembuatnya. Karena setelah seniman bekerja keras dalam waktu yang lama untuk membuat sebuah karya seni. Fungsiseni rupa dalam keagamaan salah satunya adalah mempermudah identifikasi kekhasan suatu agama. D. JENIS, UNSUR DAN FUNGSI SENI TEATER. Seni teater nusantara memiliki jenis, fungsi, dan unsur yang tidak kalah unik dengan cabang seni lainnya, kesemuanya ituakan dipaparkan sebagai berikut. 1. JENIS FUNGSI DAN UNSUR SENI BUDAYA NUSANTARA Posted by Dewi oktaviani - 4:16 AM Post a Comment A. JENIS, UNSUR DAN FUNGSI SENI TARI 1. Jenis tari berdasarkan ragam geraknya Tari gaya Surakarta di golongkan menjadi 3 yaitu Golongan Tari Putri, Golongan Tari Putra Alus, Golongan Tari Putra Gagah yangtubuh dan berkembang dimasing-masing daerah yang ada diseluruh wilayah Indonesia. f Seni budaya Nusantara adalah suatu kebiasaan masyarakat yang memiliki nilai indah yang berkembang di masing-masing daerah di wilayah Indonesia. f Seni Rupa Seni Musik Seni Tari Seni Teater/Drama f1. Sarana upacara adat. Contoh : tari seblang PengertianNegara: Unsur-Unsur, Fungsi, Tujuan, dan Bentuk Negara. Sep 27, 2018 . Mengacu pada pengertian negara di atas, berikut ini adalah beberapa fungsi negara: 1. Fungsi Ketertiban dan Keamanan. Negara memiliki fungsi sebagai pihak yang mengatur serta melaksanakan ketertiban dan keamanan dalam kehidupan bermasyarakat. SeniBudaya Nusantara Seni budaya nusantara adalah serangkaian ungkapan perasaan yang dilakukan manusia dalam penciptakan karya dan karsa untuk berbagai keperluan dan kepentingan dimana karya yang telah dibuat mempunyai nilai-nilai keindahan dari masing-masing untuk menggambarkan suatu ekspresi atau kreativitas yang jauh lebih menarik. uRmZAQ. Seni Budaya – Seni dan kebudayaan menjadi dua hal yang tidak pernah bisa dipisahkan karena memiliki ikatan kuat satu sama lain. Kebudayaan di suatu daerah akan menghasilkan seni yang menjadi ciri khas hingga ikonnya. Salah satu daerah yang terkenal akan kekayaan seni budaya adalah Indonesia. Indonesia memiliki beragam seni dan kebudayaan yang tersebar ke seluruh penjuru nusantara dari Sabang hingga Merauke. Seni dan kebudayaan Indonesia tidak akan pernah habis karena selalu dilestarikan oleh masyarakatnya. Masyarakat Indonesia masih terus menjaga kearifan lokal ini. Mereka melestarikannya dengan tujuan agar anak cucunya tidak lupa akan jati diri sebagai penghuni nusantara. Seni dan kebudayaan Indonesia terus dipertahankan bahkan dikenalkan ke mata dunia internasional. Jika kamu ingin tahu lebih dalam tentang seni budaya, sebaiknya menyimak materi berikut ini. Lihat juga Seni Teater – Pengertian, Fungsi, Unsur dan Contohnya Secara umum, pengertian seni budaya adalah segala sesuatu yang dicetuskan oleh manusia yang memiliki kaitan erat dengan metode hidup dan bertumbuh secara bersama-sama pada suatu komunitas yang memiliki komponen artistik dari generasi ke generasi. Menurut para ahli, seni dan kebudayaan memiliki macam-macam pengertian yang tak sedikit jumlahnya. Jika kamu penasaran tentang apa yang dimaksud dengan seni dan kebudayaan berdasarkan para ahli, sebaiknya menyimak uraian di bawah ini. Harry Sulastianto Menurut Harry Sulastianto, seni budaya adalah sebuah keterampilan dengan tujuan untuk mengungkapkan gagasan-gagasan dan pola pikir artistik dalam rangka melahirkan kemajuan peradaban. Dosen Seni Rupa dari Universitas Pendidikan Indonesia UPI ini juga menambahkan bahwa seni dan kebudayaan mampu menciptakan kreativitas sudut pandang terhadap sejumlah benda atau suasana. Sartono Kartodirdjo Sejarawan asal Indonesia ini mengemukakan pendapatnya bahwa seni budaya adalah sebuah rangkaian yang terikat satu sama lain yang biasanya memiliki fungsi untuk memudahkan komunikasi lewat kesenian yang bisa menjelaskan tujuannya. Ida Bagus Putu Perwita Seorang seniman dari Bali bernama Ida Bagus Putu Perwita mengungkapkan bahwa seni dan kebudayaan merupakan alat pendukung pada sebuah acara dan ritual adat. M. Thoyibi Sedangkan M. Thoyibi berpendapat bahwa seni budaya memiliki pengertian suatu pengungkapan hasrat seni yang telah melekat pada sebuah kebudayaan serta dapat dinikmati masyarakat banyak sepanjang sejarah peradaban manusia. Lihat juga Batik Yang Motifnya Dibuat Dengan Hanya Menggunakan Tangan Fungsi Seni Budaya FotoSeni ketoprak merupakan salah satu potensi seni budaya daerah yangdilestarikan dan dikembangkan di Klaten. Media/Djoko Sardjono Sebagai sebuah kearifan lokal yang dicetuskan oleh masyarakat nusantara, seni dan kebudayaan tentu saja memiliki kegunaan. Kegunaan seni dan kebudayaan dibagi menjadi 2 jenis yang bisa kamu lihat pada uraian di bawah ini. Fungsi Praktis Fungsi praktis memiliki kaitan erat dengan fungsionalitas sebuah kesenian. Karya seni dan kebudayaan lebih menonjolkan nilai guna dibandingkan dengan nilai estetisnya. Berikut ini contoh fungsi praktis dari sebuah seni budaya. Furniture ukiran yang dibuat oleh orang-orang Jepara Perabot rotan yang diproduksi oleh masyarakat Cirebon dan Klaten Kerajinan batik kayu yang diolah oleh penduduk Yogyakarta Fungsi Estetis Fungsi estetis berkaitan dengan keindahan yang ditonjolkan suatu karya seni dan kebudayaan. Fungsi ini memenuhi hasrat manusia sebagai penikmat keindahan, misalnya patung, arca, lukisan, lagu daerah, dan lain sebagainya. Pada zaman dahulu, seni dan kebudayaan berfungsi untuk sarana upacara adat atau keagamaan. Namun seiring dengan perkembangan nusantara, seni dan kebudayaan disimpan dimuseumkan agar bisa dinikmati masyarakat dan tetap terjaga keasliannya. Macam Macam Seni Budaya Seni dan kebudayaan terlahir dari cara hidup masyarakat nusantara. Kearifan lokal yang satu ini memiliki jenis yang beraneka ragam. Macamnya yang sangat banyak memiliki bentuk, unsur, dan fungsi masing-masing. Selain itu, masing-masing jenis seni dan kebudayaan ini mengandung ciri khas tertentu. Apakah kamu penasaran tentang jenis-jenis seni dan kebudayaan? Berikut ini adalah macam-macam seni budaya beserta penjelasan lengkapnya yang bisa kamu simak. Seni Tari Seni tari merupakan salah satu wujud kesenian yang memanfaatkan tubuh sebagai media penghasil gerakan untuk mengungkapkan ekspresi. Fungsi dari bentuk kesenian yang satu ini bisa kamu ketahui dari uraian di bawah ini. Menghibur diri dan orang lain Meningkatkan kerukunan dalam pergaulan Menjadi alat untuk ritual adat dan keagamaan Perlu kamu ketahui bahwa seni tari memiliki sejumlah jenis yaitu tari tunggal, berpasangan, kelompok, dan kolosal. Sedangkan seni yang satu ini juga mengandung unsur di antaranya jenis gerakan, musik pengiring, dan kostum. Seni Rupa Seni rupa adalah suatu bentuk kesenian yang bisa dirasakan dengan indera penglihatan dan peraba karena mempunyai wujud dan memenuhi unsur rupa. Macam-macam seni rupa antara lain lukis, grafis, patung, gambar, poster, dan masih banyak lagi. Selain itu, seni rupa juga memiliki banyak aliran mulai dari naturalisme, pop art, realisme, impresionisme, surealisme, dan lain sebagainya. Bentuk kesenian ini juga memiliki sejumlah fungsi yang bisa kamu simak pada poin-poin di bawah ini. Menuangkan ekspresi seniman Memberi kenikmatan batin kepada orang lain Mengungkapkan nilai-nilai budaya Sebagai penghias ruangan Sebagai alat upacara adat dan keagamaan Untuk mengabadikan sejarah Seni Musik Seni musik adalah salah satu bentuk kesenian yang terdiri dari rangkaian unsur-unsur bunyi. Unsur-unsur bunyi yang berupa irama, nada, dan lagu dipadukan sehingga membentuk suara yang harmonis. Sedangkan unsur-unsur seni musik yakni irama, melodi, harmoni, birama, tangga nada, tempo, dinamika, dan timbre. Bentuk seni yang satu ini memiliki fungsi untuk memberi kenikmatan pada indera pendengaran sebagai ekspresi diri dan hiburan. Menurut perkembangan zaman, jenis-jenis seni musik antara lain musik tradisional, musik klasik, dan musik populer. Namun, musik yang paling banyak diminati masyarakat adalah musik populer. Seni Teater Pengertian seni teater yaitu sebuah kesenian yang menyuguhkan pertunjukkan di depan orang banyak misalnya ketoprak, ludruk, wayang orang, lenong, dan lain-lain. Sama seperti bentuk kesenian lainnya, seni teater juga memiliki unsur-unsur yang bisa kamu simak di bawah ini. Skenario Pemain Sutradara Properti Staf produksi Desainer Crew Seni teater memiliki beragam fungsi salah satunya adalah untuk alat ritual adat dan keagamaan. Selain itu, seni teater juga bermanfaat sebagai media hiburan untuk bersenang-senang. Seni teater juga berguna sebagai media pendidikan untuk menyampaikan pesan moral. Seni Kriya Seni kriya diartikan sebagai kerajinan tangan yang dihasilkan oleh manusia. Kerajinan tangan yang dimaksud biasanya memiliki nilai guna untuk kegiatan sehari-hari sehingga memudahkan pekerjaan manusia. Nilai guna yang dimaksud antara lain sebagai perabot sehari-hari, dekorasi, hingga mainan. Sedangkan jenis-jenis seni kriya dibedakan menjadi 2 kategori yang bisa kamu lihat pada uraian di bawah ini. 1. Berdasarkan Materialnya Kriya kayu Kriya tekstil Kriya logam Kriya keramik Kriya batu Kriya kulit 2. Berdasarkan Teknik Pembuatannya Kriya batik Kriya pahat Kriya anyaman Kriya bordir Kriya tenun Contoh Seni Budaya Indonesia Banyaknya seni dan kebudayaan di Indonesia tak lepas dari campur tangan beragam suku bangsa. Suku bangsa yang tersebar di berbagai daerah di seluruh kawasan nusantara memiliki beragam gagasan cemerlang dalam menciptakan seni budaya. Tak sedikit pula seni dan kebudayaan Indonesia mendapat pengakuan di kancah internasional. Selain itu, beberapa seni dan kebudayaan Indonesia juga telah tercantum sebagai aset dunia oleh UNESCO. Berikut ini adalah contoh seni dan kebudayaan Indonesia yang perlu kamu ketahui. Tari Saman Tari yang berasal dari suku Gayo di Aceh Tenggara ini telah tercatat sebagai kekayaan dunia oleh UNESCO pada tahun 2011. Tari tradisional ini terbilang unik karena hanya menyuguhkan gerakan tangan dan tubuh yang meliuk. Tari Saman semakin unik karena diiringi lantunan syair-syair Islami yang mengandung pesan moral. Oleh karena itu, tari tradisional yang satu ini biasanya dijadikan sarana dakwah untuk menyampaikan ajaran-ajaran Islam. Reog Ponorogo Seni pertunjukkan asal Ponorogo ini terbilang unik karena dipentaskan oleh penari yang menggunakan topeng kepala singa dengan hiasan bulu-bulu merak. Cara memasang topeng raksasa bernama Singo Barong ini dengan cara digigit sehingga sarat akan nuansa mistis. Nuansa magis sangat terasa ketika kesenian ini dipentaskan dengan atraksi Singo Barong yang menggunakan ilmu kebatinan. Kemistisan Reog Ponorogo juga memiliki kaitan erat dengan sejarah terbentuknya kesenian ini pada masa kerajaan. Kesenian yang satu ini dilengkapi dengan sejumlah penari bujang ganong yang bertopeng dan penari kuda lumping. Atraksi dan tarian penari Reog Ponorogo terlihat semakin menarik karena iringan musik gamelan. Angklung Alat musik tradisional khas Jawa Barat ini terbuat dari pipa-pipa bambu yang dimainkan dengan cara menggoyangkannya. Bunyi merdu angklung dihasilkan oleh benturan antar pipa yang bergetar dalam harmonisasi nada. Pertunjukkan musik angklung selalu menuai decak kagum masyarakat nusantara hingga dunia. Tak heran jika alat musik tradisional yang satu telah tercatat sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi oleh UNESCO pada November 2010. Angklung masih terus dilestarikan hingga saat ini dengan cara dipentaskan dan dijadikan bahan ajar di sekolah. Tak hanya itu, di Jawa Barat kini telah bermunculan tempat wisata edukasi yang menawarkan kegiatan memainkan dan mementaskan pertunjukkan alat musik tradisional ini. Batik Salah satu contoh seni dan kebudayaan Indonesia yang paling populer adalah Batik. Keunikan batik Indonesia tak hanya dilihat dari kainnya saja, namun ada sejumlah unsur di baliknya yang luar biasa mengagumkan. Batik mengandung unsur-unsur yang membuatnya dikagumi masyarakat dunia yaitu teknik membatik, inovasi motif, hingga teknologinya. Tak heran jika batik telah diakui sebagai aset budaya oleh UNESCO pada tanggal 2 Oktober 2009. Setiap tanggal 2 Oktober kemudian diperingati sebagai Hari Batik Nasional. Orang yang pertama kali mengenalkan batik ke mancanegara adalah Presiden Republik Indonesia yang kedua. Bapak Soeharto memakai batik untuk diperlihatkan ke mata internasional di konferensi PBB. Seiring dengan perkembangan zaman, batik terus dikembangkan dengan beragam inovasi terbaru. Inovasi yang dilakukan sangat beragam mulai dari penambahan varian motif hingga penggunaan teknologi untuk teknik pembuatannya. Tenun Selain batik, ada satu jenis kain dari Indonesia yang termasuk ke dalam wujud seni dan kebudayaan yaitu tenun. Sejumlah suku yang tersebut di seluruh nusantara memproduksi kain yang satu ini. Tak heran jika kain tenun memiliki sebutan dan motif yang berbeda-beda di tiap daerah. Kain tenun di setiap daerah juga memiliki fungsi beraneka ragam mulai dari upacara adat hingga sebagai penolak bala. Sebagai contoh di Sumatera Utara, kain tenun dinamakan Ulos. Ulos biasanya digunakan sebagai kostum tari Tor Tor. Tak hanya itu, Ulos tak jarang dipakai untuk ritual adat dan keagamaan daerah setempat. Wayang Kulit Salah satu seni dan kebudayaan dari Pulau Jawa yang terkenal hingga mancanegara adalah wayang kulit. Wayang kulit telah diakui oleh UNESCO sebagai kekayaan budaya pada tahun 2003. Wayang kulit merupakan sebuah seni pertunjukkan yang menampilkan kisah tokoh-tokoh pewayangan dengan narasi dan iringan musik gamelan. Narasi dan dialog antar wayang disampaikan oleh dalang sekaligus menggerakkan tokoh-tokoh pewayangan. Pertunjukkan semakin menarik karena diiringi musik gamelan yang dimainkan oleh para nayaga. Pementasan terasa semakin syahdu dengan lantunan tembang dari pesinden. Pertunjukkan klasik ini memadukan seni peran, seni pahat, seni lukis, seni sastra, hingga seni musik secara harmonis. Gamelan Seperangkat alat musik tradisional yang satu ini dimainkan dengan cara dipukul dan ditabuh. Alat musik yang terbuat dari material kayu atau gangsa ini biasanya digunakan sebagai iringan tari dan pertunjukkan wayang. Selain itu, gamelan juga tak jarang dipentaskan sendiri dengan lantunan tembang dari sinden. Alat musik tradisional yang satu ini memiliki 2 versi yaitu Gamelan Jawa dan Gamelan Bali. Kedua jenis gamelan ini tentu saja memiliki ciri khas masing-masing. Keris Keris merupakan senjata tradisional yang menjadi salah satu seni dan kebudayaan daerah Jawa Tengah. Senjata tradisional yang satu ini berbentuk meliuk-liuk dengan pangkal lebar lalu meruncing pada ujungnya. Senjata tradisional yang satu ini pada zaman dahulu biasanya dijadikan benda pusaka oleh bangsawan. Oleh sebab itu, kerajaan di Jawa Tengah sering mengadakan ritual memandikan keris untuk disucikan. Keunikan dibalik senjata tradisional yang satu ini membuatnya terkenal di kancah internasional. Tak heran jika keris telah diakui sebagai warisan budaya oleh UNESCO pada tahun 2005. Tari Kecak Tari tradisional yang satu ini terbilang unik karena menampilkan sendratari disertai atraksi. Keunikan tari ini juga didukung oleh suara 70 penari pria yang mengiringi tokoh utama beraksi. Tari tradisional yang satu ini masih digunakan sebagai upacara adat dan keagamaan. Selain itu, tari Kecak juga digunakan sebagai sarana hiburan. Tari yang satu ini berasal dari Bali ini biasanya juga dipentaskan pada acara penyambutan wisatawan. Tak heran jika tari Kecak terkenal di kalangan wisatawan lokal maupun mancanegara. Kolintang Seni dan kebudayaan yang satu ini berasal dari Minahasa, Sulawesi Utara. Alat musik yang satu ini biasanya dimainkan dalam acara ritual adat dan keagamaan. Selain itu, alat musik kulintang tak jarang digunakan sebagai pengiring lagu dan tarian. Indonesia memiliki beraneka ragam suku budaya yang melahirkan kesenian sebagai lambang daerahnya. Seni dan kebudayaan Indonesia pun masih terjaga kelestariannya meski telah memasuki era globalisasi. Tak sedikit pula keindahan dan keunikan seni budaya Indonesia yang telah diakui sebagai kekayaan dunia. Macam-macam seni dan kebudayaan Indonesia pada artikel di atas tentu saja bisa kamu jadikan motivasi untuk lebih mencintai dan melestarikannya. Pengertian Seni budayaFungsi Seni BudayaFungsi PraktisFungsi EstetisMacam Macam Seni BudayaSeni TariSeni RupaSeni MusikSeni TeaterSeni KriyaContoh Seni Budaya IndonesiaTari SamanReog PonorogoAngklungBatikTenunWayang KulitGamelanKerisTari KecakKolintang – Pada ksempatan kali ini kita kan mmebahas tentang Pengertian Seni Budaya Menurut Pendapat Ahli, Jenis, Fungsi dan Contoh nya yang akan kita bahas sepeti yang ada di bawah ini. Seni budaya adalah istilah yang dihasilkan dari kerja sama seni dan budaya yang penting. Berikut ini adalah penjelasan yang masuk akal; Seni Kata “seni” dalam bahasa Indonesia memiliki sejarah istilah yang tidak mudah baik secara terminologis maupun etimologis. Ini awalnya karena kurangnya istilah yang konsisten dalam bahasa Indonesia / Melayu untuk istilah seni dalam bahasa Inggris atau seni dalam bahasa Belanda. Asal usul kata seni dalam bahasa Indonesia tidak begitu jelas dan memiliki banyak teori, termasuk Kata artistik Melayu Riau Sungai Rokan adalah sonik dan berasal dari kata “so” atau “se”, yang berarti “satu”, yang berasal dari bahasa Sansekerta “swa” satu, yang menggabungkan dengan kata “nik” menjadi. yang memiliki sesuatu yang sangat kecil atau halus. Kata sonic / sonit / art berarti bentuk dan sifat yang halus. Kata seni dari bahasa Sanskerta Sani, yang berarti pengorbanan yang benar, pelayanan dan hadiah untuk membuat Anda mendapat informasi tentang upacara keagamaan yang disebut seni. Kata seni genius bahasa Belanda itu berarti genius atau memiliki kemampuan luar biasa yang lahir sejak lahir. Dari sini dapat disimpulkan bahwa seni adalah bakat yang dimiliki seseorang sejak lahir, buah dari kejeniusan. Budaya Kata “budaya” juga berasal dari bahasa Sanskerta “Buddhisme”, yang berarti sesuatu yang berkaitan dengan kemanusiaan dan kehendak manusia. Budaya dalam bahasa Inggris berarti budaya yang berasal dari bahasa Latin colere, yang berarti memproses atau bekerja. Budaya juga dapat diartikan sebagai cara hidup yang berkembang, dibagikan oleh sekelompok orang dan diturunkan dari generasi ke generasi. Budaya terdiri dari banyak elemen kompleks, termasuk sistem keagamaan dan politik, adat, bahasa, peralatan, pakaian, bangunan, dan karya seni. Budaya adalah pola kehidupan. Budaya memiliki karakter yang kompleks, abstrak dan luas. Banyak aspek budaya yang juga menentukan perilaku komunikatif. Elemen sosial budaya ini tersebar dan mencakup banyak kegiatan sosial manusia. Pengertian seni dan budaya Seni dan Budaya adalah segala sesuatu yang telah diciptakan oleh manusia dalam hal gaya hidup dan yang telah dikembangkan bersama dalam sebuah kelompok yang telah menjadi elemen kecantikan estetika dari generasi ke generasi. Ini didasarkan pada makna yang disebutkan di atas dari setiap kata. Ketika kata-kata “seni” dan “budaya” digabungkan menjadi “seni budaya”, ini dapat diartikan sebagai karya seni yang sengaja dibuat. Penciptaan didasarkan pada alasan atau pemahaman banyak contoh kelompok sosial, yang kemudian diwariskan dari generasi ke generasi. Definisi seni dan budaya menurut para ahli meliputi Harry Sulastianto Harry Sulastianto, profesor seni rupa di Universitas Pendidikan Indonesia UPI, menjelaskan bahwa pemahaman seni dan budaya adalah pengalaman dalam kegiatan mengekspresikan ide-ide dan pemikiran estetika, termasuk realisasi kemampuan dan imajinasi titik-titik melihat berbagai objek, karya atau bahkan lingkungan yang dapat menghadirkan rasa yang menyenangkan dan menciptakan peradaban manusia yang lebih maju. Wajan Kartodirdjo Sartono Kartodirdjo adalah sejarawan Indonesia yang dikenal sebagai pelopor historiografi dengan pendekatan multi-dimensi. Dia berpendapat bahwa seni dan budaya adalah sistem yang koheren yang dapat secara efektif berkomunikasi melalui satu karya seni yang dapat menunjukkan makna umumnya. Thoyibi Thoyibi adalah filsuf yang sangat berpengaruh di Indonesia. Dia berpendapat bahwa seni dan budaya adalah perwujudan dari budaya yang telah berakar, yang terlibat dalam aspek budaya dan bahwa banyak orang dapat merasakan dan menembus sejarah peradaban manusia. Baca Juga Westernisasi – Pengertian, Ciri, Dampak, dan Contohnya Jenis Seni dan Budaya Seni budaya memiliki berbagai bentuk, termasuk yang berikut; Seni Tari Tarian adalah gerakan ritmis yang terjadi di tempat dan waktu tertentu untuk mengekspresikan perasaan dan menyampaikan pesan dari seseorang atau kelompok. Ekspresi gerakan dalam tarian memiliki tujuan untuk berbagai kebutuhan, seperti dakwah, ritual komunitas, menyambut tamu, dan lainnya. Dari zaman kuno hingga sekarang, tarian ini memiliki banyak variasi, dari tarian tradisional hingga tarian modern. Tarian tidak dapat dikatakan tentang seni jika tidak sesuai dengan unsur-unsur yang terdiri dari unsur utama dan unsur pendukung. Elemen utama adalah Wiraga tubuh, Wirama ritme dan Wirasa rasa. Sedangkan elemen pendukung terdiri dari beberapa gerakan, iringan berbeda, make-up dan kostum serta pola lantai / kunci. Seni Rupa Fine Art adalah cabang seni yang menggunakan seni untuk membentuk karya seni yang dapat ditangkap dengan mata telanjang dan merasa bijaksana. Cetakan dibuat dengan mengolah konsep titik, garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur dan pencahayaan dengan referensi estetika. Dilihat dari terminologinya, istilah “seni rupa” pada awalnya diperkenalkan dan dipopulerkan oleh S. Sudjojono dalam bahasa Indonesia. Bergantung pada fungsinya, seni visual dapat dibagi menjadi dua area seni murni dan seni terapan. Proses penciptaan seni rupa lebih berfokus pada ekspresi jiwa, misalnya, lukisan, patung, fotografi, dll. Sementara dalam seni terapan proses pembuatan memiliki tujuan dan fungsi tertentu, misalnya kerajinan. Seni visual dapat dibagi lagi dalam bentuk dan bentuk menjadi seni dua dimensi dengan hanya panjang dan lebar dan seni tiga dimensi dengan panjang dan ruang. Seni Musik Musik adalah suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, suara dan harmoni, terutama dari suara instrumen yang dapat menghasilkan irama. Meskipun musik adalah semacam fenomena Intuisi, itu adalah bentuk seni untuk membuat, meningkatkan, dan menawarkannya. Musik artistik adalah cabang seni yang berfokus pada penggunaan melodi, irama, tempo, harmoni dan instrumen lainnya. Seni musik berperan sebagai alat untuk mengekspresikan perasaan penciptanya dan dapat meningkat dan berubah seiring waktu. Seni Teater Seni teater merupakan sebuah seni pertunjukan orang yang biasanya dipentaskan di atas panggung. Secara khusus, seni teater dapat diartikan sebagai seni dramatis yang menunjukkan perilaku manusia melalui gerakan, tarian dan lagu yang disajikan oleh para aktor dengan dialog dan pertunjukan. Istilah “teater” bisa luas atau terbatas. Contohnya adalah kelopak, boneka, perasaan, slapstick, akrobat. Seni Kriya Seni dan kerajinan dapat diartikan sebagai seni dari tangan dan mempertimbangkan berbagai aspek seni dan fungsionalitas. Secara etimologis, istilah “Kriya” berasal dari bahasa Sansekerta, yang berarti “krya” dan berarti bekerja. Fungsi Seni Budaya Fungsi seni dan budaya dapat dibagi menjadi dua fungsi, yaitu fungsi praktis dan fungsi estetika. Penjelasan berikut Praktis Ini berarti bahwa fungsi karya seni berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan manusia dalam arti fungsional. Misalnya, kursi dan meja penduduk Jepara. Tidak hanya indah untuk dilihat, tetapi karya seni ini juga dapat bermanfaat bagi kehidupan orang. Estetika Ini berarti bahwa fungsi karya seni terkait dengan pemenuhan kebutuhan manusia dalam hal dekorasi. Misalnya, lukisan, patung, patung dan lain-lain. Terkadang karya seni budaya ini juga digunakan untuk ritual keagamaan. Baca Juga Fenomena Sosial – Pengertian, Penyebab, Jenis dan contohnya Contoh Seni Budaya Di bawah ini adalah beberapa contoh seni dan budaya yang dikembangkan di Indonesia. Batik Seni Batik Batik Indonesia dinyatakan sebagai warisan budaya oleh UNESCO pada tanggal 2 Oktober 2009, yang selanjutnya disebut sebagai Hari Batik Nasional. Batik pertama kali dibawa ke dunia internasional oleh mantan Presiden Indonesia Suharto, yang menggunakannya pada Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa. Hingga saat ini, Batik telah berulang kali menyaksikan perkembangan motif dan teknik produksi. Alat Musik Angklung Pertunjukan Angklung Angklung adalah alat musik tradisional Westjava. Angklung terdiri dari bambu dan bunyi saat gemetar bunyi yang disebabkan oleh dampak tubuh peluit bambu menghasilkan bunyi dalam komposisi nada 2, 3, 4 nada berbagai ukuran, baik besar maupun besar besar, kecil bergetar. Angklung telah terdaftar sejak November 2010 sebagai karya besar warisan budaya lisan dan non-Buddhis dari UNESCO. Seni Wayang Kulit Pertunjukan Wayang Wayang Kulit adalah seni tradisional Indonesia yang sebagian besar dikembangkan di pulau Jawa. Kata Wayang berasal dari “Ma Hyang,” yang berarti pergi ke pikiran spiritual, dewa, atau Dewa Mahakuasa. Ada juga orang yang menafsirkan wayang sebagai istilah Jawa yang berarti “bayangan” karena penonton juga dapat melihat boneka dari belakang atau hanya dari bayang-bayang. Wayang Kulit dimainkan oleh seorang dalang yang juga bertindak sebagai juru bicara untuk karakter Wayang dan disertai dengan musik gamelan yang dibacakan oleh sekelompok lagu yang dinyanyikan oleh Nayaga dan Pesind. Seni wayang telah diakui oleh UNESCO sejak tahun 2003 dan secara luas diakui oleh masyarakat dunia. Reog Ponorogo Pertunjukan Reog Ponorogo Reog adalah salah satu seni dan budaya yang berasal dari barat laut Jawa Timur. Ponorogo dianggap sebagai kota Reog yang sebenarnya. Di gerbang kota Ponorogo ada hiasan berupa sosok Warok dan Gemblak, dua tokoh yang juga muncul ketika Reog ditampilkan. Reog sebagai salah satu budaya daerah di Indonesia, yang masih penuh dengan hal-hal mistis dan mistisisme yang kuat. Seni ini selalu dikaitkan dengan kerajaan Majapahit, yang ingin menyatukan kepulauan. Keris Keris Keris adalah senjata tajam milik kelompok belati yang memiliki titik tajam dan kedua belah pihak tajam. Keris memiliki banyak fungsi budaya yang dikenal di wilayah barat dan tengah Nusantara. Keris memiliki bentuk yang khas dan mudah dibedakan dari senjata tajam lainnya karena bentuknya tidak simetris. Di pangkalan itu melebar, bilah sering berliku-liku dan banyak dari mereka memiliki pamor damascene, yang dapat menyebabkan lapisan terang lapisan logam pada bilah. Pada zaman kuno, anggota keluarga kerajaan menggunakan Keris sebagai warisan suci. UNESCO mengakui Kris sebagai kekayaan budaya Indonesia pada tahun 2005. Baca Juga Pengertian Pranata Sosial – Jenis, Ciri, Fungsi, Bentuk, Contoh Nilai Sosial – Pengertian, Ciri, Sumber, Fungsi, Contoh Pengertian Multikultural – Latar Belakang, Ciri, Bentuk Contoh Enkulturasi – Pengertian Menurut Ahli Dan Contohnya Demikianlah penjelasan diatas semoga dapat berguna dan bermanfaat untuk teman teman sekalian. Terima Kasih. Jenis Fungsi Dan Unsur Seni Budaya Nusantara - Pengertian Seni Budaya, Fungsi, Macam & Contohnya Lengkap - Istilah seni dan budaya ini sudah ada sejak zaman dahulu karena seni dan budaya ini sudah bersatu di masyarakat. Setiap karya seni terdapat kebudayaan yang khas dan pada saat kebudayaan mengandung nilai seni yang indah. Nah pada kesempatan kali ini Pendidik akan memberikan..jenis fungsi dan unsur seni budaya nusantara, riset, jenis, fungsi, dan, unsur, seni, budaya, nusantara LIST OF CONTENT Opening Something Relevant Conclusion Fungsi seni rupa dalam keagamaan salah satunya adalah mempermudah identifikasi kekhasan suatu agama. D. JENIS, UNSUR DAN FUNGSI SENI TEATER. Seni teater nusantara memiliki jenis, fungsi, dan unsur yang tidak kalah unik dengan cabang seni lainnya, kesemuanya ituakan dipaparkan sebagai berikut. 1. Seni Nusantara adalah beragam bentuk kesenian. yang tubuh dan berkembang dimasing-masing. daerah yang ada diseluruh wilayah Indonesia. f Seni budaya Nusantara adalah suatu. kebiasaan masyarakat yang memiliki nilai. indah yang berkembang di masing-masing. daerah di wilayah Indonesia. f Seni Rupa. Seni Musik. Jenis Fungsi Dan Unsur Seni Budaya Nusantara Seni budaya nusantara bisa dikatakan sebagai episode tinimbang kearifan lokal yang ada di Indonesia dan senantisa dijadikan sebagai upaya dalam proses sosial untuk pemersatu atas seluruh wilayah. Budaya dalam keadaan ini dianggap perumpamaan babak dariada peradaban nan berasal dari bahasa Inggris yakni culture dan bahasa latin yaitu cultura. Adalah karya seni rupa dua dimensi yang perwujudannya menekankan pada unsur garis, bentuk, dan aspek kegunaan, pada umumnya termasuk seni terapan. Meliputi gambar sketsa, gambar ilustrasi, gambar reklame poster, pamflet, etalase, iklan, dan papan nama, gambar hiasan ornamen, gambar bentuk manusia, binatang, alam, dan benda, gambar Lumping is a traditional dance from Java. Kebudayaan memiliki unsur yang membentuk budaya tersebut, mulai dari unsur bahasa, religi, peralatan hidup, pengetahuan, kemasyarakatan, teknologi, kesenian serta mata pencaharian. Berikut penjelasan lebih lanjutnya mengenai unsur kebudayaan. 1. Menurut Bagus Susetyo, seni pertunjukan adalah sebuah ungkapan budaya, wahana untuk. Recommended Posts of Jenis Fungsi Dan Unsur Seni Budaya Nusantara Pengertian seni budaya adalah segala hal yang diciptakan manusia dengan cara hidup dan berkembang secara bersama-sama pada suatu kelompok yang memiliki unsur keindahan estetika secara turun temurun dari generasi ke generasi. Seni berasal dari kata seni dan budaya. Kata seni dari bahasa Sansekerta sani yang memiliki arti persembahan, seni buadaya kelas X jenjang SMK dengan materi ajar Jenis, Fungsi Dan Unsur Seni Budaya Nusantara, di dalam rpp ini memuat model pembelajaran yang di gunakan, disini kita dapat menjelasakan Jenis, Fungsi Dan Unsur Seni Budaya Nusantara dan peserta didik juga dapat membedakan Jenis, Fungsi Dan Unsur Seni Budaya Nusantara. Suka. Menganalisis Jenis, Fungsi Dan Unsur Seni Budaya Nusantara. Uploaded by Chairunisa SPd niza. September 2020. PDF. Bookmark. This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report Seni Budaya, Fungsi, Macam & Contohnya Lengkap - Istilah seni dan budaya ini sudah ada sejak zaman dahulu karena seni dan budaya ini sudah bersatu di masyarakat. Setiap karya seni terdapat kebudayaan yang khas dan pada saat kebudayaan mengandung nilai seni yang indah. Nah pada kesempatan kali ini Pendidik akan Seni gerak, kata,pemandangan, dan nada, contohnya opera. Jenis-Jenis Seni Budaya. Seni budaya yang berkembang di masyarakat cukup beragam. Berikut adalah jenis-jenis seni budaya dilansir dari Pembelajaran Seni Budaya Nusantara oleh Belinda Dewi Regina Seni Tari TradisionalHasil seni karya ragam hias dapat berupa seni tulisan seperti pada kain batik, tenunan, ukiran, bordir, dan pahatan yang mempunyai jenis dan bentuk yang bervariasi. Baca juga Ragam Seni Rupa Berdasarkan Dimensi, Fungsi, dan Masa. Berikut merupakan penjelasan jenis, motif, pola dan teknik ragam hias seperti dikutip dari buku modul seni budaya menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia. Pengertian budaya mengacu pada perpaduan pengetahuan, keyakinan, dan perilaku manusia. Indonesia dikenal dengan budayanya yang sangat beragam. Pengertian budaya ini membentuk kelompok sosial yang unik dan beda dengan kelompok lainnya. Pengertian budaya bisa meliputi analisis karya seni budaya Nusantara. Dalam Diksi Majalah Ilmiah Bahasa dan Seni 1993 yang diterbitkan oleh Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta, disebutkan jika analisis berperan untuk menyampaikan argumentasi atas hasil evaluasi terhadap suatu karya seni. Selain sebagai bentuk evaluasi, analisis juga video kali ini, materi pembelajarannya adalah Jenis, Fungsi, dan Unsur Seni Nusantara khususnya Seni Rupa. Materi yang diuraikan seni budaya mengenai jenis, fungsi dan unsur seni budaya nusantara ini untuk mempermudah siswa dan siswi kelas x SMK dalam belajar, serta Seni Budaya Kelas 7 semester 2 ini terjadi Jenis Budaya di Indonesia Berupa Kesenian dan Sastra Pengertian Budaya dari Para Ahli, Makna, Tujuan, dan Fungsi Budaya Bagi Masyarakat. 5. Macam Jenis Budaya di Indonesia Berupa Pakaian. Karena, masih mengedepankan unsur tradisi turun-temurun. Baca Juga 12 Contoh-contoh Kebudayaan di Masyarakat Indonesia pertanyaan tersebut juga sering dibicarakan oleh masyarakat luas. Apa yang dimaksud dengan wawasan Nusantara adalah sebagai cara pandang bangsa Indonesia mengenai dirinya dan lingkungannya yang dikaitkan dengan potensi ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Dengan mengetahui apa yang dimaksud dengan untuk persiapan menghadapi PAT semester 2, kamu bisa mencermati contoh soal PAT Seni Budaya pada artikel ini. Semoga adanya contoh soal PAT Seni Budaya ini bisa membantu kamu saat ujian nantinya. Berikut ini 15 contoh soal PAT Seni Budaya, lengkap dengan kunci jawabannya, dikutip dari laman Panduandapodik dan Websiteedukasi, Rabu 7/6/2023. ➡️ These are the results of people's searches on the internet, maybe it matches what you need Jenis Fungsi Dan Unsur Seni Budaya Nusantara - A collection of text Jenis Fungsi Dan Unsur Seni Budaya Nusantara from the internet giant network on planet earth, can be seen here. We hope you find what you are looking for. Hopefully can help. Thanks. See the Next Post JENIS, FUNGSI DAN UNSUR SENI BUDAYA NUSANTARA A. JENIS, UNSUR DAN FUNGSI SENI TARI 1. Jenis tari berdasarkan ragam geraknya Tari gaya Surakarta di golongkan menjadi 3 yaitu Golongan Tari Putri, Golongan Tari Putra Alus, Golongan Tari Putra Gagah v Tari Putri yaitu Bedoyo Ketawang, Tari Srimpi Anglir Mendhung, Tari Srikandhi Mustakaweni, Tari Adaninggar Kelasworo, Tari Retno Pamodyo, TariGolek, Tari Merak, Tari Bondan, Tari Gambyong dan lain sebagainya v Tari Putra Alus yaitu tari Gunung sari, Tari Klono alus, Tari Gambiranom, Tari Menak Koncar. Tari v Tari Putra Gagah yaitu Tari Gatotkaca Gandrung, Tari Klono Topeng Gagah, Tari Anilo Prahasto, Tari Handoko Bugis, Tari Bugis Kembar, Tari Prawiro Watang, Tari Eko Prawiro, Tari Prawiroguno, Tari Bondoyudo dan Lain Sebagainya 2. Jenis – jenis Tari berdasarkan bentuk penyajian Berdasarkan bentuk penyajiannya, jenis tari dibagi menjadi 4 macam yaitu tari tunggal, tari berpasangan, tari missal dan drama tari. v Tari tunggal adalah jenis tari yang dimainkan mutlak oleh seorang penari. Sebagai persiapan dalam belajar tari tunggal perlu diperhatikan beberapa hal sebagai bekal yaitu sebagai berikut Penguasaan ragam gerak sesuai koreografi, Penguasaan irama seiring jiwa / karakter tari, Penguasaan ruang pentas, Rasa percaya diri. Contoh tari putrid tunggal anatara lain Manipuri, golek, gambyong, batik, bondan, gunungsari, menak koncar, pamungkas cantrik, kelinci, topeng klana, gatotkaca, kuda – kuda v Tari berpasangan adalah tari yang dibawakan oleh dua orang penari yang saling melengkapi satu dengan yang lainnya. Pada tari berpasangan ini diperlukan keterlatihan gerak dengan partner / lawan main / pasangannya waktu tampil untuk mewujudkan keserasian dan keharmonisan. Dalam seni tradisi tari berpasangan dibedakan menjadi dua Jenis wireng dengan Ciri – ciri adalah ditarikan oleh 2 orang baik putra maupun putri, bentuk tarinya sama, pakaiannya sama, tidak mengambil suatu cerita, tidak menggunakan ontowecono dialog, tidak ada yang kalah / menang, perangnya tanding, gending satu / dua artinya ladrang dteruskan ketawang. Contoh bogis kembar, bandoyudo. Yang kedua adalah Jenis pethilan yaitu Tari yang mengambil cerita pewayangan. Ciri – cirinya adalah tarinya boleh sama boleh tidak, pakaiannya tidak sama kecuali lakon kembar, menggunakan ontowecono dialog, memetik cerita / lakon, ada yang kalah / menang / mati, perang menggunakan gendhing srepeg, sampak, dan gangsaran. Contoh srikandhi mustakaweni, adaninggar kelasworo, srikandhi cakil, srikandhi burisrawa, karonsih, handaka bugis, anilo prahasto, gatotkaca antorejo, anoman cakil, anoman wilkataksini v Tari kelompok adalah tari yang disajikan oleh sekelompok penari yang tidak berpasangan. Jumlah penari bisa 3,4,5 atau lebih v Tari massal adalah tarian yang dimainkan oleh banyak penari. Penyajiannya memerlukan tempat yang luas seperti lapangan , aula dan lain sebagainya. Tari yang banyak melibatkan penari dibedakan menjadi 2 yaitu Tari kelompok non cerita artinya tari dengan bentuk koreografi. Susunan gerak tari kelompok yang bertemakan nondramatikContoh tari tunggal gambyong, jaranan, tayub, tari dolanan anak dan Tari kelompok yang menggunakan cerita dramatic dapat berwujud fragmen atau cerita singkat. Contohnya tari pejuang, sendratari jaka tarub, langendriyan menakjinggo leno 3. Jenis – jenis tari berdasarkan konsep garapan Tari berdasarkan konsep garapan ada 2 jenis yaitu tari tradisional dan tari non tradisional. Tari tradisional adalah tari yang telah baku oleh aturan – aturan tertentu. Tari tradisional ada 3 macam yaitu tari primitif, tari istana kraton dan tari rakyat. Zaman primitif adalah zaman prasejarah yaitu zaman sebelum munculnya kerajaan sehingga belum mempunyai pemimpin secara formal. Zaman primitif ini berkisar anatara tahun SM – 400 M. Tari primitif merupakan tari yang berkembang di daerah yang menganut kepercayaan animisme, dan dinamisme. ciri – ciri tari primitif antara lain ü gerak dan iringan sangat sederhana berupa hentakan kaki, tepukan tangan / simbol suara / gerak – gerak saja yang dilakukan ü gerakan dilakukan untuk tujuan tertentu misalnya menirukan gerak binatang karena berburu, proses inisiasi, kelahiran, perkawinan, panen. ü instrumen sangat sederhana terdiri dari tifa, kendang, / intrumen yang hanya dipukul secara tetap bahkan tanpa memperhatikan dinamika ü tata rias sederhana bahkan bisa berakulturasi dengan alam sekitar ü tari bersifat sakral karena untuk upacara keagamaan. ü tarian primitif tumbuh dan berkembang pada masyarakat sejak zaman prasejarah yaitu zaman sebelum munculnya kerajaan sehingga belum mempunyai pemimpin secara formal. Kehidupan masyarakat masih bergerombol, berpindah – pindah dan bercocok tanam. ü tarian primitif dasar geraknya adalah maksud dan kehendak hati dan pernyataan kolektif. ü atribut pakaian menggunakan bulu – buluan dan daun – daunan ü formasi pada tarian primitif biasanya berbentuk lingkaran karena menggambar kekuatan. ü tarian ini berkembang pada masyarakat yang menganutpola tradisi primitif / purba dimana berhubungan dengan pemujaan nenk moyang dan penyembahan leluhur. Contoh tari primitif tari bailita dan tari dayang modan. 2 Tari istana / klasik Ciri – ciri Tari Istana adalah tumbuh dan berkembang di kalangan istana / kalangan priyayi, geraknya memiliki aturan tertentu atau baku, bentuk tarinya mengalami proses kristalisasi melalu tata garap yang memiliki nilai artistik yang tinggi, diciptakan oleh empu tari, garapan tarinya telah menempuh perjalanan sejarah yang cukup tari istana adalah tari bedaya, tari golek, tari srimpi, tari gambyong, legong, klana cirebon dan lain sebagainya. 3 Tari rakyat Tari rakyat ciri – cirinya adalah tumbuh dan berkembang di kalangan rakyat atau tarian yang berorientasi pada koreografi yang berkembang di masyarakat, gerak tidak memiliki aturan tertentu, ceritanya menggambarkan kehidupan sehari – hari masyarakat setempat, bentuknya sederhana, berpola pada tradisi yang sudah lama diakui sebagai bagian kehidupan masyarakat sekitar menjadi milik masyarakat sebagai warisan budaya yang sudah ada. Contoh tari rakyat antara lain tari dolalak, patolan, kuda kepang, barongan, wayang krucil, kuntulan, sintren, ketuk tilu, tayupan, gabdrung, lengger dan lain sebagainya. Tari non tradisional adalah tari yang tidak berpijak pada aturan yang sudah ada atau pola tradisi dan aturan yang sudah baku. Tari jenis ini merupakan tari pembaharuan yang lebih mengungkapkan gaya pribadi. Tarian ini merupakan bentuk ekspresi diri yang memiliki aturan yang lebih bebas namun secara konseptual tetap memiliki aturan. Contoh tarinya adalah karya tari didik nini towok misalnya tari wek – wek, persembahan. Karya bagong kusudihardjo antara lain yapong, wira pertiwi, dan lain sebagainya. 4. Unsur – unsur seni tari Unsur seni tari ada 2 yaitu unsur pokok adalah gerak dan unsur pendukung meliputi iringan, tema, tata rias, tata busana, tata lampu, tata panggung. a. Unsur pokok tari adalah gerak unsur – unsur gerak meliputi tenaga, ruang dan waktu. Ruang adalah sesuatu yang harus diisi. Ruang dalam tari mencakup aspek gerak yang diungkapkan oleh seorang penari yang membentuk perpindahan gerak tubuh, posisi yang tepat, dan ruang gerak penari itu sendiri. Ruang berhubungan dengan level yaitu tingkat jangkauan gerak. Ruang gerak tari diberi makna melalui garis lintasan penari dalam ruang yang dilewati penari. Ruang dapat diartikan sebagai tempat dimana menyangkut garis, volume, arah, dan dimensi, level, fokus serta arah pandang dan gerak. Arah ada 2 macam yaitu arah hadap dan arah gerak. Arah hadap menunjukkan dimana penari menghadap sedangkan arah gerak menunjukkan kemana penari bergerak. Fokus adalah titik pandang penari dengan sentral penontonlevel adalah tingkat jangkauan gerak yang telah ditentukan dan disesuaikan dengan aturan gerak tari itu sendiri. Level berfungsi sebagai pemberi kesan, daya tarik dan menimbulkan kesan dinamis terhadap tari. Level ada 3 yaitu rendah, sedang dan tingi. Dimensi adalah keleluasaan dan kepadatan densitas ruang. Ini digunakan sebagai ukuran penari bergerak. Kepadatan atau densitas adalah penguasaan ruang oleh penari. Macam – mcam level yaitu tinggi, sedang dan rendah. Ruang juga menyangkut pola lantai atau formasi penari. Pola lantai diciptakan fungsinya untuk membuat posisi dalam sebuah ruang gerak. Macam – macam pola lantai antara lain vertikal /lurus, horisontal, diagonal dan melengkung. Waktu adalah cepat lambatnya gerakan yang dilakukan oleh penari. Kebutuhan waktu yang diperlukan untuk perubahan posisi dan perubahan kedudukan tubuh. Tenaga yang diwujudkan oleh gerakan berhubungan dengan kualitas gerak. Pencerminan penggunaan dan pemanfaatan tenaga yang disalurkan ke dalam gerakan yang dilakukan penari merupakan bagian dari kualitas tari sesuai penghayatan tenaga. Tenaga merupakan pengendalian energi yang diekspresikan kontras perubahan yang dinamiscepat lambat, tinggi rendah, keras lembut. Jadi faktor – faktor yang berhubungan dengan penggunaan tenaga adalah intensitas, tekanan dan kualitas. Macam – macam gerak ada 2 yaitu gerak murni dan maknawi. Gerak murni Pure Movent di sebut gerak wantah yaitu gerak yang disusun dengan tujuan untuk mendapatkan bentuk gerak yang artistic keindahan dan tidak mempunyai maksud tertentu. contohnya sabetan, besut dan lain sebagainya. Gerak maknawi gesture disebut gerak tidak wantah yaitu gerak yang mengandung arti atau maksud tertentu dan telah distilisasi dari wantah menjadi tidak wantah. Contoh gerak ulap – ulap melihat sesuatu yang jauh letaknya, ukel karno mendengar, penthangan menolak / tidak setuju, golek iwak mencari ikan di sungai, nuding marah, lumaksono berjalan. 1 Iringan Musiktari merupakan pasangan yang tidak dapat dipisahkan satu dengan lainnya. Keduanya berasal dari sumber yang sama, yaitu dorongan atau nalun ritmis. Pada dasarnya bentuk musik tari dapat dibedakan menjadi dua, yaitu bentuk internal dan eksternal. Musik Internal yaitu Musik atau iringan tari yang di timbulkan atau bersumber dari penarinya sendiri. Contoh bersiul,tepuk tangan,bernyanyi,petik jari,hentakan kaki,dsb. Musik Eksternal yaitu Musik atau iringan yang di timbulkan atau bersumber dari alat instrument yang di lakukan orang Nyanyian, puisi, susara-suara, instrument gamelan, orkestra musik ,dsb 2 Tema adalah pokok pikiran, gagasan utama atau ide dasar. Macam – macam tema adalah heroic, erotis, imitative, pantomime. 3 Tata Busana atau Kostum Fungsi busana tari adalah untuk mendukung tema atau isi tari, dan untuk memperjelas peranan-peranan dalam suatu sajian tari. Oleh karena itu di dalam penataan dan penggunaan busana tari hendaknya senantiasa mempertimbangkan hal hal sebagai berikut ü Busana tari hendaknya enak dipakai dan sedap dilihat oleh penonton ü Penggunaan busana selalu mempertimbangkan isi/tema sehingga dapat menghadirkan suatu kesatuan antara tari dan tata busana ü Penataan busana hendaknya bias merangsang imajinasi penonton ü Desain busana harus memperhatikan bentuk bentuk gerak tari ü Busana sebaiknya dapat member proyeksi kepada penarinya. ü Keharmonisan dalam pemilihan atau perpaduan warna warna busana Dalam tari kita, busana tari mencerminkan identitas suatu daerah yang sekaligus menunjuk pada tari itu berasal. Arti simbolis dihubungkan dengan kepentingan tari dapat dikemukakan seperti berikut merah merupakan simbol keberanian dan keagresifan, biru merupakan simbol kesitiaan dan mempunyai kesan ketentraman, kuning mrerupakan simbol keceriaan atau berkesan gembira, hitam merupakan simbol kebijaksanaan atau kematangan diri,putih merupakan simbol kesucian atau bersih. 4 Tata Rias berfungsi antara lain adalah untuk mengubah karakter pribadi menjadi karakter tokoh yang sedang dibawakan, untuk memperkuat ekspresi, dan untuk menambah daya tarik penampilan. 5 Tempat Pentas Suatu pertunjukan apapun bentuknya selalu memerlukan tempat atau ruangan guna menyelenggarakan pertunjukan itu sendiri. Bentuk pemanggungan atau bentuk pentas, ada bermacam-macamProscenium, Tapal Kuda,Pendapa, Bentuk Pentas Terbuka, Arena, dsb. 6 Tata Lampu/Pencahayaan Tata lampu di dalam pergelaran tari, di samping untuk mene­rangi serta menyinari juga dipakai untuk membentuk suasana yang diper­lukan dalam adegan-adegan yang ditampilkan. seorang penata lampu harus peka terhadap efek yang ditimbulkan akibat peng­aturan lampu­nya. Jenis-jenis lampu antara lain Lampu khusus atau spotlight digunakan untuk menyinari objek secara khusus, Follow spotlight lampu sentral yang berfungsi mengikuti objek, Strip light lampu berderet dan bermacam-macam warna, General light sebagai penerangan keseluruhan arena pentas. Fungsi tata lampu Menerangi dan menyinari pentas dan Mengingatkan efek lighting alamiah. 5. Penjiwaan dalam menari Penjiwaan dalam menari merupakan kemampuan penari dalam menghayati dan mengekspresikan karakter peran dan karakter tari pada waktu menari. Penjiwaan dalam menari dalam bahasa jawa disebut wirasa. Penjiwaan dalam menari dapat dicapai apabila seseorang dalam menari melibatkan passion yaitu melakukan dengan perasaan senang, bersungguh – sungguh bersemangat mencurahkan segala perasaannya dalam kegiatan menari. Untuk sampai kepada kemampuan penjiwaan dalam menari, ada beberapa kemampuan dasar yang harus dimiliki penari yaitu a. Wiraga adalah Memiliki ketrampilan teknis gerak mencakup kemampuan menghafal urutan gerak, kemampuan olah tubuh, kemampuan mentaati gaya tari dan kelenturan. b. Wirama adalah Memiliki kepekaan musical yaitu kepekaan dalam menyelaraskan ritme gerak tubuh dengan ritme musik atau menyelaraskan ritme garak dengan penari lainnya. c. Wirasa adalah Mampu menghayati dan mengekspresikan karakter peran dan karakter tari Untuk dapat mencapai wirasa penari harus melakukan 4 hal yaitu sawiji konsentrasi, greget menyalurkan kekuatan dari dalam, sengguh percaya diri, mingkuh penuh disiplin disertai dedikasi dan loyalitas. Beberapa fungsi dan peran seni tari sebagai berikut a. Tari sebagai sarana upacara fungsi tari sebagai sarana upacara merupakan bagian dari tradisi yang ada dalam suatu kehidupan masyarakat yang sifatnya turun temurun dari generasi ke generasi berikutnya sampai masa kini yang berfungsi sebagai ritual. Ciri – ciri tari untuk upacara antara lain diselenggarakan pada tempat dan waktu tertentu, bersifat sacral dan magis, ada sesaji, dilaksanakan di tempat terbuka dan massal, hidup dan berkembang dalam tradisi yang kuat sebagai sarana untuk persembahan, sebagai sarana memuja dewa, bersifat kebersamaan dan berulang ulang, yang datang dianggap peserta upacara bukan penonton, ditarikan oleh penari yang terpilih dan dianggap suci, gerak tari imitatif, meniru gerak - gerik alam sekitar, ungkapan gerak mirip ekspresi kehendak jiwa penarinya. b. Tari sebagai sarana hiburan salah satu bentuk penciptaan tari ditujukan hanya untuk di tonton. Tari ini memiliki tujuan hiburan pribadi lebih mementingkan kenikmatan dalam menarikan. Tari hiburan disebut tari gembira, pada dasarnya tarian gembira tidak bertujuan untuk ditonton akan tetapi tarian ini cenderung untuk kepuasan para penarinya itu sendiri. contoh tari hiburan tari tayub jatim, jateng, ketuk tilu jabar, gandrung banyuwangi, jogged bumbung bali, serampang dua belas Sumatra, tari sekar putrid, ratu graheni c. Tari sebagai sarana pergaulan Dalam hal ini tari memiliki fungsi pergaulan antara sesame manusia . contoh tari ketuk tilu, jaipongan, maengket Sulawesi tari tujuah lompat Maluku d. Tari sebagai penyalur terapi Jenis tari ini biasanya ditujukan untuk penyandang cacat fisik atau cacat mental. Penyalurannya dapat dilakukan secara langsung bagi penderita cacat tubuh atau bagi penderita tuna wicara dan tuna rungu, dan secara tidak langsung bagi penderita cacat mental. e. Tari sebagai media pendidikan Kegiatan tari dapat dijadikan media pendidikan, seperti mendidik anak untuk bersikap dewasa dan menghindari tingkah laku yang menyimpang dari nilai – nilai keindahan dan keluhuran karena seni tari dapat mengasah perasaan seseorang f. Tari sebagai pertunjukkan tari pertunjukkan adalah bentuk momunikasi sehingga ada penyampai pesan dan penerima pesan. Tari ini lebih mementingkan bentuk estetika dari pada tujuannya. Tarian ini lebih digarap sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat’ tarian ini sengaja disusun untuk dipertontonkan. Oleh sebab itu penyajian tari mengutamakan segi artistiknya yang konsepsional yang mantab, koreografer yang baik serta tema dan tujuan yang jelas. Contoh tari pertunjukan tari piring Sumatra, tari ngremojatim, gambyong surakarta Tari sebagai media katarsis Katarsis berarti pembersihan jiwa. Seni tari sebagai media katarsis lebih mudah dilaksanakan oleh orang yang telah mencapai taraf atas penghayatan seni. Oleh karena itu, biasanya jtari ini dilakukan oleh seniman yang hakiki. Namun seorang guru pun bisa melakukannya asal dia mau berlatih dengan kesungguhan, konsentrasi yang penuh, berani dan memiliki kekayaan imajinasi. B. JENIS, UNSUR DAN FUNGSI SENI MUSIK Pengertian seni musik nusantara adalah Musik nusantara dari katanya tersebut bisa dipahami sebagai sebuah musik yang berkembang di seluruh wilayah kepulauan dan merupakan kebiasaan turun temurun yang masih dijalankan oleh nusantara ada 2 jenis yaitu musik tradisional dan musik non tradisional. Jenis seni musik nusantara ada 2, yaitu seni musik tradisional dan non tradisional,yang akan dipaparkan sebagai berikut. a. Seni musik tradisional Musik tradisional adalah khasanah musik yang ada di negeri kita,musik tradisional ini tumbuh dan berkembang karena adanya tradisi yang turun temurun ditengah masyarakat dan dilestarikan sebagai hiburan,kebanggaan,dan untuk memupuk tali musik tradisional yang ada di Indonesia,diantaranya sebagai berikut b. Seni musik non tradisional Di nusantara negeri kita juga berkembang musik yang muncul dari pengaruh seni musik budaya lain,diantaranya sebagai berikut. ü Musik eletronik atau tekno UNSUR – UNSUR MUSIK Melodi adalah susunan tinggi rendah nada-nada yang berjalan dalam waktu. dan disusun dengan musical. Nada –nada tersebut bersumber dari sebuah sistem deret nada yang memiliki jarak-jarak tertentu dari satu nada ke nada yang lain atau sering kita kenal dengan istilah tangga nada. pengertian Tangga Nada dari Wikipedia. Tangga nada merupakan susunan berjenjang dari nada-nada pokok suatu sistem nada, mulai dari salah satu nada dasar sampai dengan nada oktafnya, misalnya do, re, mi, fa, so, la, si, do Macam-Macam Tangga Nada Nah setelah kita tahu apa pengertian tangga nada saatnya kita mengetahui jenis dari tangga nada itu apa saja,Tangga nada dibagi menjadi dua, yaitu tangga nada diatonis dan pentatonis. Tangga nada diatonis adalah tangga nada yang terdiri dari tujuh buah nada dan menggunakan 2 macam jarak nada, yaitu jarak 1 satu dan 1/2 setengah. Tangga nada ini terbagi atas dua macam, yaitu Susunan jarak nadanya 1 1 1/2 1 1 1 1/2. Tangga nada mayor berkesan bahagia dan bersemangat. Tangga nada minor adalah tangga nada diatonis yang susunan nada-nadanya berjarak 1–1/2–1–1–1/2–1–1. Tangga nada minor dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu sebagai berikut. Tangga Nada Minor Asli Tangga nada minor asli hanya memiliki nada-nada pokok dan belum mendapat nada sisipan. Musik Gregorian merupakan bentuk khas yang menggunakan tangga nada Tangga Nada Minor Harmonis Tangga nada minor harmonis adalah tangga nada minor yang nada ke tujuhnya dinaikkan setengah laras. Dalam tangga nada ini, deretan naik dan turun tetap sama. Berikut ini, tangga nada minor harmonis. Tangga Nada Minor Melodis Tangga nada minor melodis adalah tanga nada minor asli yang nada ke-6 dan ke-7 dinaikkan setengah laras. Pada saat turun, nada ke-6 dan ke-7 tersebut diturunkan ½ laras. Berikut ini, tangga nada minor melodi b. Tangga Nada pentatonis Tangga nada pentatonis adalah jenis tangga nada yang hanya memakai lima nada pokok. Ragam tangga nada pentatonis dibedakan oleh jarak antarnada serta pilihan nada yang didengar. Berdasarkan nadanya, ada tangga nada yang menggunakan pelog dan slendro. Contoh alat musik yang menggunakan tangga nada ini adalah gamelan. Sedangkan Pengertian Tangga Nada Pentatonis dari wikipedia dijelaskan bahwa Skala pentatonik atau tangga nada pentatonik adalah suatu skala dalam musik dengan lima not per oktaf. Harmoni adalah pergerakan dari satu akor keakor yang lain yang difungsikan sepabagai pengiring suatu melodi. Pergerakan akord yang indah atau bagus sering di istilahkan sebagai pergerakan yang harmonis. Sedangkan akor sendiri adalah perpaduan tiga nada atau lebih. Akor yang di susun dari tiga nada yang disusun keatas dengan berdasarkan interval terts disebut juga triad. Berikut adalah susunan akor triad dalam tangga nada C mayor Akord mayor di tunjukkan dengan huruf besar sedangkan akor minor di tunjukan dengan huruf kecil. Berikut ini adalah jarak nada pada akor-akor triad Mayor = 2 + 1 ½, Minor = 1 ½ + 2, Diminised = 1 ½ + 1 ½, Augmented = 2 + 2 Ritme adalah pengaturan panjang pendek bunyi dalam waktu. Birama merupakan pembagian kelompok ketukan dalam waktu. Tanda birama menunjukkan jumlah ketukan dalam birama dan not mana yang dihitung dan dianggap sebagai satu ketukan. Nada-nada tertentu dapat diaksentuasi dengan pemberian tekanan dan pembedaan durasi. berikut ini adalah simbol-simbol yang digunakan untuk menentukan panjang pendeknya harga dari suatu not 4. Bentuk dan struktur lagu Bentuk dan struktur musik adalah semacam kerangka dalam suatu karya musik. Kerangka tersebut tersusun dari bagian-bagian lagu yaitu kalimat, segmen dan yang terkecil adalah pola motif, Sebagai contoh dibawah ini ada contoh bentuk lagu satu bagian, unsur ekspresi dalam musik adalah bagaimana musik itu harus di bawakan, sebagai contoh tanda ekspresi dalam musik adalah sebagai berkut Tempo secara garis besar dapat di bedakan menjadi tiga yatu, cepat, sedang dan lambat. Tempo lambat antara lain largo sangat lambat 46 – 50, larghetto lebih cepat dari largo adagio lambat 52-54, lento lebih cepat dari adagio 56-58. Tempo-tempo sedang antara lain adante berjalan teratur 72-76, andantino lebih cepat dari adante 80-84, moderato sedang 96-104 Tempo-tempo cepat antara lain allegretto lebih lambar dari allegro 108-116, allegro cepat, hidup, gembira 132-138, vivace lebih cepat dari allegro 160-176, presto cepat 184-200, prestisimo sangat cepat 208 perubahan tempo antara lain accelerando makin lama makin cepat, ritardando makin lama makin melambat, fermata nada di tahan melebihi nilai yang sebenarnya, rubato bebas dan penuh perasaan, Stringendo tergesa gesa dan kian menjadi cepat Dinamik tanda untuk menentukan keras lembutnya suatu bagian atau prase Pianissimo pp sangat lembut, Piano p lembut, Mezzopiano mp sedikit lembut, Mezzo forte mf sedikit keras, Forte f keras, Fortesimo ff sangat keras. Perubahan dinamik antara lain Crescendo semakin keras, Decrescendo semakin lembut, Diminuendo melembutkan nada, Sforzando lebih keras diperkeras. Gaya atau style antara lain Animato riang gembira, capella tanpa iringan alat music, Dolce manis, Espresivo ekspresif, Marcia mars atau lagu berbaris, Staccato pendek tersentak sentak, Subito seketika. FUNGSI MUSIK Menurut fungsinya musik dapat dibedakan menjadi beberapa fungsi 1 Fungsi musik sebagai hiburan Musik sebagai sarana hiburan adalah musik yang bertujuan untuk menghibur, seabagai contoh disini adalah konser-konser musik yang membawakan lagu-lagu popular, ataupun program tayangan televisi yang menyiarkan musik sebagai hiburan. Contoh lagu dan kelompok musik yang membawakan musik sebagai sarana hiburan contohnya Dealova ciptaan Opik, Lagu rindu ciptaan krispatih, You are not elone ciptaan Michael Jakson 2. Fungsi musik sebagai sarana upacara kebangsaan, adat dan keagamaan Fungsi musik sebagai sarana upacara biasanya dibawakan pada saat upacara baik upacara bendera, upacara keagamaan ataupun upacara adat, musik disini bertujuan untuk menambah hikmat suasana upacara ataupun menambah semangat kebangsaan Contoh lagu lagu pengiring upacara, Indonesia Raya, Mengheningkan Cipta 3. Fungsi musik sebagai sarana pendidikan Musik sebagai sarana pendidikan adalah musik yang diciptakan untuk mendukung proses belajar mengajar ataupun musik itu sendiri sebagai materi ajar. sebagai contohnya adalah lagu-lagu ciptaan Mahmud, komponis ini banyak menghasilkan karya-karya yang sangat mendukung anak untuk belajar. Baik belajar berhitung, mengenali warna, ataupun tentang alam. Contoh lagu untuk pendidikan, Balonku ada lima ciptaan Mahmud, Bintang kecil, Berhitung 4. Fungsi musik sebagai pengiring suatu pertunjukan Musik seabagai pengiring suatu pertunjukan bertujuan untuk memperkuat suasana baik suasana gembira, sedih, seram, komedi dan lain sebagainya. Pertunjukan yang sering menggunakan musik sebagai pengiring adalah pertunjukan tari dan teater. 5. Fungsi musik sebagai ilustrasi fungsi musik sebagai ilustrasi bertujuan hampir sama dengan musik pengiring pertunjukkan, yaitu memperkuat suasana, sebagai contoh musik ilustrasi dapat kita dengar pada iklan ditelevisi, filem-filem. Sebagai contoh adalah lagu- soundtrek filem Laskar pelangi ciptaan Nigi, Ayat-ayat cinta 6. Fungsi musik sebagai terapi Dewasa ini banyak masyarakat yang memfungsikan musik seabagai terapi. Baik bertujuan untuk kesehatan ataupun memaksimalkan cara kerja otak. Sebagai contoh adalah musik-musik klasik karya Mozart yang diyakini dapat meningkatkan kecerdasan pada anak. PENGGOLONGAN ALAT MUSIK Penggolongan alat musik dibedakan menjadi beberapa macam yaitu, Penggolongan alat musik menurut fungsinya terbagi menjadi tiga yaitu Alat musik melodis adalah alat musik yang biasanya membunyikan melodi pada suatu lagu, pada umumnya alat musik ini tidak bisa memainkan kord secara sendirian. Contoh alat musik melodis adalah biola, trupet, recorder, flute. Alat musik harmonis adalah alat musik yang dimankan untuk memainkan harmoni pada suatu lagu. Karena alatmusik ini biasa memainkan harmoni maka cir-cirinya ialah bisa memainkan tiga nada atau lebih secara bersamaan. Contoh alat musik harmonis adalah guitar, keyboar, piano, harpha, kentrung, siter. dibawah ini adalah contoh nada-nada yang terdapat pada alat musik harmonis keyboard Alat musik ritmis dimainkan sebagai pengiring sekaligus pengatur tempo pada lagu. Biasanya alat musik ritmis bernada tetap atau tidak bernada. Contoh alat musik ritmis adalah drum, triangele, tamborine, gendang, cymbal. salah satu alat musik ritmis yang sering kita temui adalah drum mempermudak dalam kita belajar drum adalah dengaan menggunakan notasi drum, dimana notasi drum tersebur kebanyakan ditulis dalam notasi balok. banyak musisi atau buku musik menulis notasi drum dengan posisi yang berbeda-beda, akan tetapi yang perlu kita pahami adalah bahwa notasi tersebut hanyalah sekedar simbol untuk mempermudah dalam belajar drum. Berikut ini marupan contoh letak notasi balok untuk drum Drum key yang sering digunakan 2. Ditinjau dari cara memainkanya alat musik dibedakan menjadi lima yaitu Alat musik gesek adalah segala macam alat musik yang dimainkan dengan cara di gesek. Yang tergolong alat musik gesek adalah biola, cello rebab, contre bass, dll Alat musik petik adalah alat musik yang cara memainkanya dengan cara dipetik, contoh alat musik petik adalah guitar, kecapi, siter, dll Alat musik pukul adalah alatmusik yang cara meminkanya dengan di pukul. Yang termasuk alat musik pukul adalah drum, tamborine, silofone, timpani, dll Alat musik tiup adalah alat musik yang cara memainkanya dengan cara di tuip. Contoh alat musik tiup adalah flute, trumpet, sruling, oboe, clarinet, dll Alat musik getar adalah alat musik yang cara memainkannya dengan digetarkan. Cotoh alat musik getar adalah angklung, bolero, marakas. Alat musik keyboard adalah alat musik yang memakai bilah nada dalam susunan yang kusus dan dimainkan dengan ditekan menggunkan jari. Contoh alat musik keyboard adalah organ, piano, akordeon. 3. Berdasarkan sumber bunyinya. Membranofone adalah alat musik yang sumber bunyinya dari membran. Contoh alat musik membranofon adalah drum, gendang, rebana, dll Aerofon adalah alat musik yang sumberbunyinya dari udara. Contoh alat musik aerofon adalah flute, seruling, saxophone, dll Elektofon adalah alat musik yang sumberbunyinya dari elektrik atau listri. Sebagai contohnya adalah keyboard, elekton, organ, dll Idiofon adalah alat musik yang sumber bunyinya dari alat musik itu sendiri. Contoh alat musik idiofon adalah gong, angklung, gambang, saron, dll Chordophone adalah alat musik yang sumber bunyinya dari chord atau dawai. Contoh alat musik chordophone adalah gitar, cello, contra bass, dll. Yang termasuk alat musik yang terbuat dari logam adalah trumpet, saxophone, KARAKTER MUSIK Menurut Majalah Design Arsitektur, edisi April 2000 Jazz adalah pembebasan jiwa yang hadir dalam ruang bernama “ IMPROVISASI “. Dalam jazz, ada suatu dialog atau percakapan akrab yang terjadi seketika, spontan dan tanpa rencana. Jazz memiliki suatu kerangka, dimana suatu musisi bisa “berakrobat” dan mengalir mengikuti suatu garis petunjuk, namun kemudian berbelok, menghilang lalu kembali lagi, melompat - lompat, menari - nari, jungkir balik, dan semuanya dilakukan secara improvisasi dan tidak saling merusak. Sejarah musik jass terdiri dari beberapa periode yaitu Ragtime jazz periode 1890 – 1910, New Orleans periode 1890 – 1910, Swing 1920 – 1930 , Europen jazz 1920 – 1930, Dixieland periode 1940 – 1950 , Bebop periode 1940 – 1950, Cool jazz 1940 – 1950, Hard jazz 1940 – 1950, Free jazz 1940 – 1950, Latin jazz 1960 – 1950, Soul jazz 1960- 1970, Jazz fusion 1960-1970. Musik R&B dibuat dan didukung oleh sebagian besar masyarakat Afrika-Amerika pada awal 1940-an. R&B pertama kali diciptakan oleh Jerry Wexler, yang terkenal dengan Atlantic Recordnya. Istilah R&B menurut Jerry Wexler digunakan sebagai sinonim untuk musik Rhitem And Roll musik rock n roll yang dimainkan oleh orang kulit hitam. Harmoni musik R&B berakar dari blues dan boogie-woogie, namun memiliki ritme yang lebihdinamis dan variatif. Piano dan gitar elektrik adalah pengiring yang harus ada. Mengikuti perkembangan zaman, musik R&B telah mendapat pengaruh dari jenis musik lain seperti musik jazz dan rock sehingga berkembang menjadi jenis musik yang berbeda dari komposisi aslinya. Di Indonesia, musik R&B mulai muncul sekitar tahun 1990-an. Musik ini terus berkembang hingga sekarang. Beberapa musisi Indonesia yang membawakan jenis musik R&B antara lain, Glen Fredly dan Rio Febrian. Salah satu ciri musik pop adalah penggunaan ritme yang terasa mengutamakan permainan drum dan gitar bass. Komposisi melodinya juga mudah dicerna. Biasanya, para musisinya juga menambahkan aksesori musik dan gaya yang beraneka ragam untuk menambah daya tarik dan pemahaman bagi para penikmatnya. Beberapa musisi dan grup band pop indonesia antara lain, Titiek Puspa, Chrisye, Katon Bagaskara, Melly Goeslaw, grup band Peterpan, Ada Band, Kla Project dan sebagainya. Serta dengan artis indonesia antara lain, Kris dayanti, Ari laso, Ruth Sahanaya, dan lain-lain. Musik Rock adalah jenis aliran musik yang dipengaruhi dari pola boogie-woogie sebagai kesinambungan blues dan berakar dari musik country. Penemunya adalah Fat Domino. Instrumen musik yang dominan pada musik rock adalah gitar dengan efek distorsi yang keras serta amplifier-nya, bass & gitar elektrik merupakan instrumen yang dipelopori oleh merk Fender pada tahun 1951. Piano dan organ elektrik, synthesizer, dan drum set merupakan instrumen yang turut melengkapinya. Dalam perkembangannya, musik rock memiliki beberapa aliran atau jenis genre yang diantaranya metal, punk, alternative, grunge. Di Indonesia sendiri musik rock berkembang dengan pesat dan terkenal dari tahun 70-an dengan grupnya antara lain, God Bless, Rawe Rontek, Gang Pegangsaan, dan lain-lain. Perkembangan musik Rock tidak lepas juga dari produksi rekaman Log Zelebour dibawah naungan logiss record-nya. Walau kemudian sempat meredup beberapa waktu, musik ini bangkit kembalai di tahun 200-an. Beberapa musik band rock yang berkembang akhir-akhir di Indonesia antara lain Seuries, Boomerang, Jamrud, Edane, dan sebagainya. Reggae merupakan irama musik yang berkembang di Jamaika. Reggae mungkin jadi bekas di perasaan lebar ke menunjuk ke sebagian terbesar musik Jamaika, termasuk Ska, rocksteady, dub, dancehall, dan ragga. Barangkali istilah pula berada dalam membeda-bedakan gaya teliti begitu berasal dari akhir 1960-an. Reggae berdiri di bawah gaya irama yang berkarakter mulut prajurit tunggakan pukulan, dikenal sebagai "skank", bermain oleh irama gitar, dan pemukul drum bass di atas tiga pukulan masing-masing ukuran, dikenal dengan sebutan "sekali mengeluarkan". Karakteristik, ini memukul lambat dari reggae pendahuluan, ska dan rocksteady. Dangdut merupakan salah satu dari genre seni musik yang berkembang di Indonesia. Bentuk musik ini berakar dari musik Melayu pada tahun 1940-an. Dalam evolusi menuju bentuk kontemporer sekarang masuk pengaruh unsur-unsur musik India terutama dari penggunaan tabla dan Arab pada cengkok dan harmonisasi. Perubahan arus politik Indonesia di akhir tahun 1960-an membuka masuknya pengaruh musik barat yang kuat dengan masuknya penggunaan gitar listrik dan juga bentuk pemasarannya. Sejak tahun 1970-an dangdut boleh dikatakan telah matang dalam bentuknya yang kontemporer. Sebagai musik populer, dangdut sangat terbuka terhadap pengaruh bentuk musik lain, mulai dari keroncong, langgam, degung, gambus, rock, pop, bahkan house music. Yang menjadi karakter musik ini adalah cengkok dan penggunaan alat musik gendang dan suling. C. JENIS, UNSUR DAN FUNGSI SENI RUPA PENGGOLONGAN SENI RUPA Seni rupa dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu karya seni murni, karya seni pakai atau terapan, dan karya seni rupa berdasarkan dimensinya. Pengertian karya seni rupa murni atau fine art adalah bentuk seni rupa yang diciptakan dengan lebih mengutamakan unsur ekspresi jiwa pembuatnya atau seniman tanpa mencampuradukannya dengan fungsi atau kegunaan tertentu. Karya seni rupa murni seperti seni lukis dan seni patung. Pengertian karya seni pakai atau terapan Applied art adalah karya seni rupa yang lebih mengutamakan fungsi tertentu. Karya seni rupa terapan seperti seni grafis, seni dekorasi, reklame, ilustrasi, kerajinan/kriya, arsitektur, keramik, batik dan grafika. Seni rupa berdasarkan dimensinya terbagi atas dua yaitu karya seni rupa dua dimensi dan karya seni rupa tiga dimensi. Pengertian karya seni rupa dua dimensi atau dwimatra adalah karya seni rupa yang terbentuk dari unsur panjang dan lebar. Sedangkan pengertian karya seni rupa tiga dimensi atau trimatra adalah karya seni rupa yang memiliki tiga unsur yaitu panjang, lebar, dan tinggi serta memiliki unsur kesan ruang, bentuk, dan volume. Contohnya bonsai, seni keramik, diorama dan lainnya. UNSUR – UNSUR SENI RUPA Unsur unsur seni rupa terdiri atas titik, garis, bidang, bentuk, ruang, warna, tekstur, dan gelap terang. Titik adalah unsur seni rupa yang paling dasar yang berada pada dimensi satu. Dibutuhkan adanya titik untuk membentuk garis, bentuk, ataupun bidang. Garis adalah unsur seni rupa yang merupakan hasil dari penggabungan unsur titik. Garis dalam seni rupa menjadi goresan atau batasan dari suatu benda, ruang, bidang, warna, tekstur dan lainnya. Garis terbagi atas tiga yaitu menurut jenisnya, menurut kesannya dan wujudnya. Garis menurut jenisnya yaitu garis lengkun, garis panjang, pendek, horizontal, vertikal, diagonal, berombak, putus, putus, patah-patah, spiral dan lainnya. Kesan garis dapat ditimbulkan oleh adanya variasi jenis jenis garis yang digunakan serta kebudayaan yang ada saat tersebut terhadap suatu simbol. Garis berdasarkan wujudnya ada dua yaitu semu dan nyata. Garis nyata dihasilkan oleh coretan sedangkan garis semu dihasilkan oleh adanya perbedaan warna terhadap dua benda atau lebih. Bidang merupakan unsur dalam seni rupa yang dihasilkan dengan mengabungkan beberapa garis. Bidang merupakan dimensi kedua yang memiliki panjang dan lebar. Bentuk adalah unsur dari seni rupa yang terbentuk dari gabungan dari berbagai bidang. Bentuk terdiri atas dua yaitu bangun dan bentuk plastis atau form. Shape atau bangun adalah sesuatu yang bentuknya seperti bulat, persegi, ornamental, tidak teratur dan lainnya sedangkan form atau bentuk plastis adalah bentuk subjektif atau tujuan dari adanya benda tersebut sehingga memiliki nilai seperti kasur yang berbentuk shape persegi panjang tapi form nya itu sebagai tempat tidur. Ruang adalah unsur seni rupa yang memiliki dua sifat. Dalam karya seni rupa dua dimensi, ruang dapat bersifat semu sedangkan dalam seni rupa tiga dimensi, ruang bersifat nyata. Oleh karena itu dalam karya dua dimensi kesan ruang atau kedalaman dapat ditempuh melelui beberapa cara, diantaranya melalui penggambaran gempal, penggunaan perspektif, peralihan warna, gelap terang, dan tekstur, pergantian ukuran, penggambaran bidang bertindih, pergantian tampak bidang, pelengkungan atau pembelokan bidang, penambahan bayang-bayang. Warna adalah salah satu unsur seni rupa yang membuat suatu ciptaan para seniman terasa hidup dan lebih eksresif. Warna berdasarkan teori warna terhadap cahaya terdapat tujuh spektrum warna. Salah satu teori warna dalam seni rupa adalah teori warna pigmen yaitu ü Warna Primer, terdiri atas merah, kuning, dan biru. Pengertian warna primer adalah warna dasar atau warna pokok yang tidak dapat diperoleh dari campuran warna lain. ü Warna Sekunder, seperti ungu, oranye dan hijau adalah jenis pigmen yang dapat diperoleh dari mencampur kedua warna primer dalam takaran tertentu. ü Warna Tersier, yakni warna yang dihasilkan melalui pencampuran warna sekunder ü Warna analogus, yaitu deretan warna yang letaknya berdampingan dalam lingkaran warna, misalnya deretan dari warna ungu menuju warna merah, deretan warna hijau menuju warna kuning, dan lain-lain, ü Warna komplementer, yakni warna kontras yang letaknya berseberangan dalam lingkaran warna, misalnya, kuning dengan ungu, merah dengan hijau, dan lain-lain. Pengertian tekstur sebagai unsur seni rupa adalah sifat dan keadaan suatu permukaan bidang atau permukaan benda pada sebuah karya seni rupa. Setiap benda ada yang memiliki tekstur berbeda dan adapun yang sama. Tekstur terdiri atas dua jenis yaitu nyata dan semu. Pengertian tekstur semu adalah kesan yang berbeda antara penglihatan dan perabaan terhadap sifat dan keadaan permukaan bidang benda karya seni rupa. Pengertian tekstur nyata adalah nilai raba yang sama antara penglihatan dan rabaan. Gelap terang adalah unsur seni rupa yang bergantung terhadap intensitas cahaya. Semakin besar intensitas cahaya maka akan semakin terang, semakin kecil intensitas cahaya, maka akan semakin gelap. Dalam karya seni rupa dua dimensi, unsur gelap terang dibuat berdasarkan gradiensi dan pemilihan warna yang ada. FUNGSI SENI RUPA Fungsi seni rupa terdiri atas dua yaitu fungsi individual seni rupa dan fungsi sosial seni rupa. a. Fungsi individual seni rupa Fungsi seni rupa yang individual ada dua yaitu fisik dan emosional. Fungsi seni rupa secara fisik adalah pemenuhan kebutuhan fisik manusia baik yang dipakai langsung ataupun sebagai pelengkap dari aktivitasnya. Fungsi seni rupa secara emosional bagi individu adalah sebagai efek kerja sama antara pencipta seni atau seniman yang telah menyampaikan ekspresinya terhadap penikmat karya seni rupa, atau disebut apresiator. b. Fungsi Sosial Seni Rupa Fungsi seni rupa secara sosial ada empat yaitu pendidikan, rekreasi, komunikasi dan keagamaan. Fungsi seni rupa terhadap pendidikan adalah sebagai sarana untuk mempermudah dan memperbagus cara pembelajaran dalam dunia pendidikan sehingga anak didik mampu menerima dan menangkap lebih cepat pembelajaran yang ada. Fungsi seni rupa terhadap rekreasi berhubungan dengan penyegaran dan pembaharuan kondisi emosional masyarakat seperti pembuatan taman rekreasi, dan pusat wisata lainnya oleh pemerintah menggunakan seniman. Fungsi seni rupa dalam komunikasi adalah mempermudah penyebaran dan penerimaan informasi kepada para penerima informasi dengan memberikan sentuhan kreativitas. Fungsi seni rupa dalam keagamaan salah satunya adalah mempermudah identifikasi kekhasan suatu agama. D. JENIS, UNSUR DAN FUNGSI SENI TEATER Seni teater nusantara memiliki jenis, fungsi, dan unsur yang tidak kalah unik dengan cabang seni lainnya, kesemuanya ituakan dipaparkan sebagai berikut. 1. Pengertian Seni Teater Nusantara Seni teater merupakan salah satu kesenian yang dipentaskan di atas panggung. Pada hakikatnya seni teater merupakan seni drama yang menampilkan perilaku manusia dengan gerak, tari, dan nyanyian yang disajikan lengkap dengan dialog dan akting para pemainnya. 2. Jenis Teater Nusantara Jenis teater nusantara dibagi menjadi dua yaitu Teater tradisional dan non tradisional yang dipaparkan sebagai berikut. Teater tradisional adalah jenis teater yang berkembang didaerah daerah seluruh nusantara. Teater tradisional diIndonesia sangat berfariasi dan berbeda antara satu daerah dengan daerah lainnya. Berikut disajikan beberapa bentuk teater tradisional yang ada diIndonesia antara lain Teater Ketoprak,Wayang Orang, Ludruk,Lenong, Randai, Mamanda, Sangbyang Teater Wayang Kulit menggunakan layar tipis serta sinar lampu untuk menciptakan kesan bayangan pada wayang kulit. Wayang kulit tersebut dimainkan dibelakang layar tadi. Dalam pementasan teater wayang kulit ini biasanya penonton wanita menonton pada bagian depan layar yang untuk menonton bayangan dari wayang kulit tersebut, sedangkan para laki laki menonton pada bagian belakang layar untuk menonton wayang kulit tersebut secara langsung. b. Teater Non Tradisional Jenis teater non tradisional dinegeri kita Indonesia, diantaranya sebagai berikut Drama musikal, Teater dramatik, Teattrikalisasi puisi, Teater gerak Drama musikal merupakan jenis seni teater yang menggabungkan unsur musik, unsur tari dan seni peran namun lebih mengedepankan ketiga hal tersebut dari pada unsur dialog dari seorang pemain. Teater ini memliliki latar belakang yang menggabungkan serta mengkombinasi sebuah tarian, musik serta tata pentas sehingga dapat disebut sebagai drama musikal. Drama Musikal terdapat dua jenis yaitu drama kabaret dan drama opera. Drama Kabaret mengguanakan musik serta lagu yang bersifat bebas, sedangkan drama opera musik serta iringan lagunya dinyanyikan oleh para tokoh dan biasanya disebut sebagai seriosa. Dramatik adalah sebuah kata yang menggambarkan sebuah alur dramatika pemain yang dipersembahkan dalam pementasan teater. Pada teater dramatik sangat memperhatikan kedetilan tempat serta latar belakang sebuah situasi cerita karena terjadi perubahan karakter secara psikologis. Teatrikalisasi puisi adalah pertunjukan sebuah seni teater yang dikombinasikan dengan karya sastra puisi. Dalam pementasan ini puisi biasanya hanya dibacakan dan kemudian diperankan diatas pentas dengan menggunakan teatrikal puisi. Teatrikal puisi sangat mengedepankan sebuah karya seni puisi sehingga dari tata letak serta gaya akting dari seorang pemain sangat menggambarkan sebuah makna dari puisi tersebut. Dalam jenis teater ini lebih mengedepankan sebuah gerakan serta ekpresi wajah pemainnya. Pementasan teater gerak sangat meminimalisir sebuah dialog bahkan dialog tersebut dihilangkan seperti dalam pertunjukan pantomin. Teater gerak lebih dikenal dengan nama Pantomin. Pantomin tersebut menggambarkan kesunyian karena tidak ada sepatah katapun dialog yang terucap dan lebih mengedepankan mimik wajah serta gerakan pemain. Makna dari cerita yang ditontonkan kepada publik tersebut diapresiasikan dalam sebuah gerakan. 3. Fungsi Seni Teater Nusantara Sama dengan cabang seni lainnya seni teater diciptakan memiliki fungsi tersendiri, diantaranya sebagai berikut. a. Teater sebagai Sarana Upacara Teater berfungsi untuk kepentingan upacara dan tidak membutuhkan penonton, karena penontonnya merupakan bagian dari peserta upacara itu sendiri. Di Indonesia seni teater yang dijadikan sebagai sarana upacara dikenal dengan istilah teater tradisional. b. Teater sebagai media ekspresj Teater merupakan salah satu bentuk seni dengan fokus utama pada laku dan dialog. Biasanya para seniman teater akan mengekspresikan seninya dalam bentuk gerakan tubuh dan ucapan ucapan. c. Teater sebagai media hiburan Teater diciptakan berfungsi sebagai sarana hiburan, sebelum pementasanya sebuah teater itu harus dengan persiapkan dengan usaha yang maksimal. Sehingga harapanya penonton akan terhibur dengan pertunjukan yang digelar. d. Teater sebagai media pendidikan Maksudnya teater yang di pentaskan diharapkan dapat menyampaikan pesan pesan yang ingin diutarakan penulis dan pemain. Teater juga diajarkan dalam dunia pendidikan seperti skolah supaya para siswa memiliki bekal jika nantinya terjun dalam bidang pentas teater. d. Unsur Unsur Seni Teater Dalam sebuah seni teater juga terdapat unsur unsur seni yang harus ada dalam sebuah pementasan. Adapun unsur tersebut dapat dibedakan menjadi Unsur Internal dan Unsur Eksternal. 1. Unsur Internal merupakan unsur utama dalam sebuah pertunjukan seni teater serta harus ada apabila akan melakukan sebuah pertunjukan seni teater. Unsur internal dapat disebut sebagai jantungnya sebuah pementasan, karena apabila salah satu unsur tersebut tidak ada maka sebuah pertunjukan tidak dapat dilaksanakan. Adapun unsur unsur internal seni teater meliputi naskah, sutradara, pemain, pentas, properti, dan penataan. ü Naskah atau Skenario Naskah dapat disebut juga sebagai skenario yang merupakan alur dari sebuah cerita yang akan dipentaskan dan biasanya berupa nama tokoh serta dialog pemain. Naskah tersebut juga penghubung antara unsur unsur lain seperti pentas, pemain, sutradara dan kostum bagi pemain. ü Pemain Pemain adalah tokoh yang akan diperankan dalam sebuah pertunjukan teater. Pemain tersebut adalah unsur penting yang harus ada dalam sebuah cerita agar cerita tersebut dapat tersampaikan kepada penonton. Didalam unsur ini terdapat unsur penunjang lain seperti gerak dan suara. Pemain dapat dibagi menjadi tiga yaitu peran utama baik protagonis maupun antagonis, peran tambahan atau figuran dan peran pembantu. Dalam sebuah film atau sinetron pemain perempuan biasanya disebut Aktris, sedangkan pemain laki laki biasanya disebut sebagai Aktor. ü Sutradara Sutradara adalah otak dari sebuah cerita karena memiliki tugas untuk mengatur serta memimpin sebuah pementasan maupun teknik pembuatan teater tersebut. Skenario adalah unsur yang memiliki sifat paling sentral. Tugas sutradara seperti menciptakan ide ide yang akan digunakan dalam sebuah pentas, membedah naskah, mengarahkan para pemain, dan sebagainya. ü Pentas Pentas merupakan unsur penunjang dalam sebuah pertunjukan seni teater seperti tata lampu, properti, serta beberapa dekorasi lain yang akan membantu terlaksananya sebuah pertunjukan. Unsur ini biasanya memberikan kesan estetika dalam sebuah cerita yang diperankan oleh seorang pemain. ü Properti Properti adalah perlengkapan yang diperlukan dalam sebuah pertunjukan teater agar pertunjukan tersebut dapat terlaksana. Properti tersebut meliputi, meja, robot, kursi, dekorasi dan lain lain. ü Penataan Penataan berisi semua pekerja yang ikut serta dalam sebuah pementasan seperti tata busana, tata rias, tata lampu, dan tata suara. Tata Busana memiliki tugas sebagai pembuat pakaian atau pengatur kostum yang akan dipakai oleh pemain dalam memainkan peranan dalam sebuah cerita. Tata Rias bertugas untuk mendandani pemain agar dapat menyatu dengan karakter peran dalam sebuah cerita. Tata Lampu bertugas mengatur serta mengontrol cahaya yang terdapat pada panggung. Tata Suara bertugas mengatur pengeras suara. 2. Unsur Eksternal Teater Unsur Eksternal adalah salah satu unsur unsur seni teater yang mengurus seluruh kebutuhan yang diperlukan dalam sebuah pementasan teater. Unsur Eksternal meliputi Sutradara atau Derektor, Staf Produksi, Desainer, Stage Manajer dan Crew. Adapun penjelasan dari unsur eksternal tersebut yaitu ü Staf Produksi Staf produksi adalah kumpulan beberapa orang yang bekerja sama dalam sebuah tim, baik sebagai pimpinan produksi maupun bagian lain yang berada dibawahnya. Seluruh bagian staf produksi memiliki tugas yang berbeda beda, contohnya saja tugas dari seorang pimpinan produksi meliputi mengatur seluruh hal yang berkenaan dengan produksi, menetapkan program kerja dan sebagainya. ü Sutradara atau Derektor Sutradara juga merupakan unsur eksternal dari seni teater. Sutradara tersebut bertugas untuk mengarahkan pemain, mencari serta mempersiapkan aktor dari sebuah cerita, menyiapkan make up serta hal lain yang berkaitan dengan kru, dan mengkoordinasi pelaksanaan sebuah pementasan agar berjalan dengan baik. ü Stage Manajer Stage Manajer merupakan unsur eksternal yang berfungsi untuk membantu tugas dari seorang sutradara serta memimpin dan bertanggung jawab dalam sebuah pementasan. ü Desainer Desainer bertugas menyiapkan segala sesuatu dalam sebuah pementasan baik dari segi panggung, tata lampu, pencahayaan, kostum serta perlengkapan lain yang berkaitan dengan aspek visual. ü Crew Crew merupakan penanggung jawab dari setiap sub yang terdapat dalam bagian desainer, seperti bagian perlengkapan, tata musik, tata lampu, dan bagian pentas. Fungsi Seni Teater Adapun fungsi seni teater sebagai berikut Ø Teater sebagai Sarana Upacara Pada zaman dahulu teater berfungsi sebagai sarana persembahan bagi dewa Apollo serta persembahan pesta bagi dewa Dyonesos. Teater juga berfungsi sebagai upacara kedatangan seseorang yang berada pada daerah tertentu. Pada sarana upacara tersebut tidak memerlukan penonton karena penonton tersebut merupakan bagian dari peserta upacara persembahan tersebut. Sarana upacara persembehan seperti ini biasanya dapat disebut sebagai teater Tradisional. Ø Teater sebagai Media Ekspresi Seni teater telah menjadi media ekspresi siswa dalam menyalurkan bakat yang mereka miliki. Berbeda dengan seni seni lainnya seperti seni musik yang mengedepankan sebuah gerakan atau tarian dengan irama suara. Seni teater lebih mengedepankan gerakan tubuh serta ucapan dalam memerankan sebuah peran. Seni teater juga mengekpresikan penghayatan jiwa dalam memerankan sebuah tokoh cerita. Ø Teater sebagai Media Hiburan Seni teater sebagai media hiburan memiliki fungsi penting dalam menghibur penonton yang menyaksikan sebuah pertunjukan, sehingga penonton tersebut merasa terhibur sesuai dengan yang mereka inginkan. Dalam memerankan sebuah tokoh dalam cerita tersebut pemain harus mempersiapkan dirinya secara semaksimal mungkin agar penonton merasa puas dalam menyaksikan pertunjukan tersebut. Ø Teater sebagai Media Pendidikan Didalam teater terdapat kerjasama tim yang terjadi secara harmonis antar satu pemain dengan pemain lainnya. Karena teater tersebut tidak dikerjakan oleh individual maka dapat disebut sebagai seni kolektif. Dalam sebuah pementasan seni selalu ada pesan yang terkandung dalam sebuah cerita ynag telah disampaikan oleh pemain. Pesan pesan moral tersebut akan lebih mudah dipahami melalui sebuah pertunjukan daripada harus membaca sebuat cerita pada buku.. Referensi

jenis fungsi dan unsur seni budaya nusantara