Orientasi
alternatives Ulangan Bahasa Indonesia SMA Kelas 12 Struktur yang membangun sebuah teks cerita sejarah, yaitu. A. Orientasi, tafsiran, evaluasi, rangkuman B. Pernyataan umum, sebab akibat, penutup C. Orientasi, urutan peristiwa, evaluasi D. Orientasi, evaluasi, reorientasi E. Orientasi, urutan peristiwa, reorientasi Pilih jawaban kamu: A B C D E Penggalanteks di atas menggunakan struktur teks cerita sejarah yaitu - 27237863 masturo4634 masturo4634 B. Indonesia Sekolah Menengah Pertama terjawab Penggalan teks di atas menggunakan struktur teks cerita sejarah yaitu 2 Lihat jawaban Iklan Iklan findriapr findriapr Jawaban: reorientasi. Penjelasan: Iklan Iklan lukylukmannurhakim CiriCiri Teks Cerita Sejarah Disajikan secara kronologis atau urutan peristiwa atau urutan kejadian. Bentuk teks cerita ulang (recount) Struktur teksnya: orientasi, urutan peristiwa, reorientasi. Sering menggunakan konjungsi temporal. Isi berupa fakta. Kaidah Kebahasaan Teks Cerita Sejarah Bentukteks berupa yaitu teks cerita sejarah ( recount ). Memiliki struktur teks secara umum berupa orientasi, urutan peristiwa, reorientasi. Sering memakai konjungsi temporal Berisikan sebuah fakta yang sudah terjadi di masa lalu Ywu9klU. Pengertian teks cerita sejarah adalah kisah imajinasi yang ditulis dengan tokoh atau latar sejarah yang benar-benar terjadi. Meskipun imajinatif, teks ini tetap memuat sejarah yang faktual, namun hanya digunakan untuk latar belakang dan beberapa unsur lainnya saja. Pada dasarnya hampir semua prosa atau novel dapat memuat nilai sejarah jika gaya penulisan yang digunakan adalah gaya realis. Namun, kandungan sejarahnya tidak akan sekuat teks cerita sejarah. Untuk menghilangkan kekaburan yang rentan terjadi, kita juga harus memahami apa itu teks sejarah. Teks Sejarah Teks sejarah adalah tulisan yang berisi cerita, kejadian atau peristiwa yang benar-benar pernah terjadi atau berlangsung di masa lalu. Bedanya sangat jelas bahwa teks sejarah bukanlah cerita imajinasi, namun dapat disampaikan melalui gaya penulisan prosa non fiksi atau tetap dikisahkan melalui gaya penulisan sastra. Tentunya, khusus untuk teks yang satu ini kita harus benar-benar memahami apa yang dimaksud dengan sejarah terlebih dahulu. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai definisi sejarah. Sejarah Secara etimologis sejarah berasal dari kata “syajaratun” dibaca syajarah dalam bahasa Arab yang artinya adalah pohon kayu. Makna pohon yang dimaksud adalah mengacu pada menggambarkan pohon tumbuh dari tanah ke atas, bercabang, menumbuhkan dahan, daun, hingga bunga dan bahkan buahnya. Kata sejarah tersimpan makna pertumbuhan atau kejadian Yamin, 1958, Sementara itu, dalam bahasa Inggris, sejarah disebut dengan history. History berasal dari bahasa Yunani yakni historia yang berarti apa yang diketahui karena penyelidikan. Sehingga dapat diartikan bahwa sejarah adalah pengetahuan yang berhubungan dengan bermacam peristiwa yang terjadi di masyarakat melalui proses penyelidikan. Melalui asal muasal arti kata di atas kita dapat mengetahui bahwa sejarah menyangkut suatu rentetan proses terjadinya suatu pengetahuan melalui penyelidikan atau penelitian. Sehingga, sejarah adalah rekam jejak peristiwa yang diambil berdasarkan fakta yang pernah terjadi. Baca juga Pengertian Sejarah Etimologi, Konsep & Fungsi Pengertian Novel Sejarah Sementara itu, novel sejarah berarti tulisan imajinasi atau prosa fiksi yang bertokoh dan/atau berlatar peristiwa sejarah yang ditulis menggunakan gaya novel yang berarti dibahas secara panjang lebar dan mendetail. Meskipun tidak benar-benar merekam kejadian peristiwa atau tokoh nyata, namun dasar sejarahnya ada. Perbedaannya dengan teks cerita sejarah? Teks adalah istilah umum. Teks bisa jadi mengacu pada cerpen, novelet, atau justru skenario drama. Oleh karena itu, teks sejarah merupakan istilah umum yang dapat mengacu pada cerpen, novel, atau drama sejarah. Perlu dipertegas kembali bahwa meskipun kisah dalam novel sejarah adalah cerita imajinasi, latarnya kaya akan sejarah nyata yang pernah terjadi. Misalnya bagaimana Pramoedya Ananta Toer menulis novel sejarah “Bumi Manusia”. Apa saja latar sejarah yang termuat dalam novel tersebut? Contohnya Dulu Indonesia adalah Hindia Belanda dan pemerintahan tersebut benar-benar pernah ada di masa lalu. Dalam novel tersebut juga termuat kisah kekejamaan kolonialisme Belanda. Dceritakan pula mengenai pelanggaran hak asasi manusia, ketidakadilan pengadilan terhadap pribumi, nilai adat istiadat Indonesia, dsb. Meskipun bukan rekaman fakta, namun berbagai kisah tersebut dapat ditelusuri kebenarannya melalui sejarah. Dapat disimpulkan bahwa novel sejarah adalah novel yang di dalamnya terdapat penjelasan dan cerita mengenai fakta kejadian masa lalu yang latar belakang terjadinya memiliki nilai kesejarahan tetapi disajikan berdasarkan imajinasi penulisnya. Perbedaan Teks Sejarah dan Novel Sejarah Simpulannya, teks sejarah adalah fakta, sementara teks cerita dan novel sejarah adalah imajinasi atas fakta. Sementara itu, berikut adalah analisis bandingan perbedaan novel sejarah dengan teks sejarah. No. Teks Sejarah Novel Sejarah 1. Dituntut untuk menyajikan hal-hal faktual yang benar-benar ada dan pernah terjadi. Bebas untuk menggambarkan sesuatu yang tidak pernah ada. 2. Sejarawan wajib untuk menyampaikan sesuatu sebagaimana adanya, sesuai dengan realita, tidak boleh direka atau ditambah-tambahkan. Novelis bebas sepenuhnya dalam menciptakan sesuai dengan imajinasinya mengenai apa, kapan, siapa, dan dimananya, namun tetap memiliki keterkaitan dengan situasi atau tokoh sejarah. 3. Hubungan antar fakta satu dengan yang lainnya perlu direkonstruksi, setidaknya melibatkan topografis atau kronologinya. Imajinasi dan kemampuan mencipta pengaranglah yang mewujudkan cerita sebagai suatu koherensi yang memiliki hubungan dengan situasi sejarah. 4. Sejarawan harus bisa membuktikan bahwa yang dibawakan pada masa kini dapat dilacak eksistensinya di masa lalu. Tidak terikat pada fakta sejarah sepenuhnya, terutama bagi mengenai apa, siapa, kapan dan di mana, tidak butuh bukti atau saksi seperti teks sejarah. 5. Sejarawan terikat pada fakta mengenai apa, siapa, kapan, dan di mana Pelaku-pelaku, hubungan antarpelaku, kondisi, situasi hidup, dan keadaan masyarakat secara universal harus sesuai dengan kenyataan yang terjadi. Pelaku atau tokoh, hubungan, situasi, dan kondisi masyarakat dapat berasal dari imajinasi yang hanya memiliki relevansi dengan sejarah. Sumber Tim Kemdikbud 2017, hlm. 51. Novel sejarah dikategorikan sebagai novel rekon atau novel ulang. Novel rekon terdiri dari tiga jenis, yakni Rekon pribadi, yang memuat keterlibatan penulis dalam peristiwa secara langsung. Rekon faktual, berisi kejadian faktual, eksperimen ilmiah, jurnal warta, catatan kepolisian, dsb. Rekon imajinatif, memuat kisah faktual namun dikhayalkan kembali menjadi cerita yang lebih rinci dan menarik. Tentunya novel sejarah termasuk pada rekon imajinatif. Dimana sejarah hanya menjadi dasar untuk berbagai unsur pembangun novelnya saja. Maka dari itu, selain menikmati ceritanya, sangat penting bagi kita untuk mampu mendapat informasi apa saja yang benar-benar faktual dan mana yang imajinasi dari novel sejenis ini. Nilai-Nilai Novel Sejarah Novel sejarah banyak mengandung nilai-nilai yang disajikan secara implisit langsung dan implisit tidak langsung. Sebagian besar nilai yang dihasilkan masih sesuai dengan kehidupan saat ini atau dapat menjadi pembelajaran di masa ini. Berikut adalah nilai-nilai yang dapat hadir dalam novel sejarah. Nilai Budaya Nilai Moral/Etika Nilai Agama Nilai Sosial Nilai Estetis/Keindahan Menentukan Hal Menarik dari Novel Sejarah Kemenarikan yang terdapat dalam novel sejarah akan menghasilkan berbagai pertanyaan yang menyenangkan untuk didiskusikan. Karena, kita akan terus dibuat penasaran oleh berbagai kejadian dan peristiwa yang ada di dalamnya. Benarkah kejadian seperti itu pernah terjadi? Di mana? Apakah tokoh yang mengagumkan itu nyata? Novel sejarah akan terus menggelitik rasa penasaran kita. Selain menghibur, novel jenis ini juga akan memperkaya pengetahuan kita akan sejarah yang tentunya dapat menjadi pembelajaran berguna bagi kita untuk menghadapi masa depan. Menentukan hal menarik dari novel sejarah dapat dilakukan dengan cara berikut ini Kapankah latar dan waktu cerita dalam novel sejarah tersebut? Dimanakah latar novel sejarah tersebut? Peristiwa apa yang dikisahkan? Siapa saja tokohnya? Bagian mana yang menandakan bahwa novel itu adalah novel sejarah? pisahkan antara fakta dan imajinasi Struktur Teks Cerita Sejarah Teks cerita sejarah, seperti cerita lainnya novel, cerpen, dll termasuk dalam kategori cerita ulang. Sehingga, baik teks cerita sejarah ataupun novel sejarah memiliki struktur teks yang sama, yakni orientasi, pengungkapan peristiwa, konflik, komplikasi, evaluasi, dan koda. Berikut adalah struktur teks cerita sejarah menurut Tim Kemdikbud 2017, hlm. 43. Pengenalan situasi cerita orientasi, exposition Pada bagian ini, penulis mulai memperkenalkan latar belakang baik waktu, tempat, maupun lokasi dan awal mula kejadian atau peristiwa. Tokoh dan hubungan antartokoh juga mulai diperkenalkan dengan cara yang sesuai dengan kebutuhannya. Pengungkapan peristiwa Bagian ini mengungkapkan peristiwa atau kejadian awal yang berpotensi menimbulkan berbagai masalah, pertentangan, atau kesukaran yang menghadang tokoh, terutama tokoh utama protagonis. Konflik rising action Disini terjadi peningkatan masalah, pertikaian atau peristiwa lainnya yang menyebabkan kesukaran tokoh ikut meningkat pula. Puncak Konflik komplikasiMerupakan bagian yang paling mendebarkan, menghebohkan dan memuncak dari masalah, pertikaian atau peristiwa lainnya yang dihadapi oleh para tokohnya. Penyelesaian resolusi Jika tidak diikuti oleh koda, biasanya bagian ini adalah akhir dari cerita ending yang berisi pengungkapan bagaimana tokoh utama dan tokoh lainnya menyelesaikan berbagai permasalahan yang menimpanya. Terkadang dapat melalui penjelasan maupun penilaian terhadap nasih dan sikap yang dialami oleh tokoh-tokoh yang terlibat dalam peristiwa. Koda Merupakan komentar yang membahas kembali isi semua peristiwa dan perilaku tokoh yang terlibat. Terkadang bagian ini memberikan interpretasi amanat, tetapi tidak disarankan. Lebih baik biarkan pembaca menyimpulkannya sendiri. Bagian ini adalah opsional, terkadang koda digunakan untuk membuat semacam teaser untuk buku lanjutannya, dsb. Kaidah Kebahasaan Teks Cerita Sejarah Teks cerita sejarah memiliki ciri khas atau kaidah kebahasaan dalam penulisannya. Berikut adalah beberapa kaidah kebahasaan teks cerita sejarah. Menggunakan banyak kalimat bermakna lampau, seperti “prajurit diperintahkan untuk membersihkan gudang senjata telah menyelesaikan tugasnya”, “Gajah mada telah berhasil menaklukkan musuhnya”. Banyak menggunakan kata atau konjungsi yang menyatakan urutan waktu kronologis seperti mula mula, setelah itu, lalu, kemudian, sejak saat itu. Menggunakan banyak kata kerja yang menggambarkan suatu tindakan atau biasa disebut kata kerja material menggores, mendayung, menggenggam. Banyak menggunakan kalimat tidak langsung dalam menceritakan tuturan tokoh, misalnya menceritakan bahwa, mengungkapkan, menurut, mengatakan bahwa, menuturkan. Banyak menggunakan kata kerja yang menyatakan sesuatu yang ada di dalam pikiran tokoh kata kerja mental seperti mengharapkan, mendambakan, merasakan, menganggap, menginginkan. Menggunakan banyak dialog atau percakapan langsung antar tokoh. Menggunakan kata sifat atau descriptive language untuk menggambarkan tokoh, tempat, atau suasana. Langkah Menyusun Teks Cerita Sejarah Menurut Kosasih 2017 berikut adalah beberapa langkah untuk menyusun atau menulis teks sejarah. Tentukan tema. Sejarah apa yang akan digunakan sebaga latar dan penyokong utama dari teks cerita sejarah? Buat kerangka sejarah terlebih dahulu dan dapat disusun dengan secara a kronologis, b sebab akibat, c tindakan tokoh, d urutan tempat, e rentetan peristiwa Cari literatur, sumber sejarah, buku, dan media yang relevan lainnya untuk mengumpulkan fakta-fakta sejarah. Kembangkan menjadi teks sejarah dahulu jika diperlukan, kemudian tuangkan sejarah tersebut dalam cerita sejarah yang diinginkan sesuai dengan imajinasi. Cermati kembali teks cerita sejarah yang disusun, baik itu struktur , isi ataupun kaidah kebahasaanya. Tentunya langkah penting lainnya dalam menyusun teks sejarah adalah memastikan sumber sejarahnya terlebih dahulu. Buku, sumber, atau referensi terpercaya mana saja yang akan kita gunakan sebagai dasar dari teks cerita sejarah. Dalam kaitannya dengan hal ini, penelitian berupa studi pustaka haruslah dilakukan, untuk memastikan versi sejarah yang dianggap paling sesuai. Contoh Teks Cerita Sejarah Contoh teks cerita sejarah beserta strukturnya dalam berbagai jenis dan tema tulisan dapat dilihat pada artikel di bawah ini. Baca juga Contoh Teks Cerita Sejarah beserta Strukturnya Bermacam Tema Referensi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia SMA/MA/SMK/MAN Kelas XII. Jakarta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kosasih, E. 2017. Jenis-jenis Teks. Bandung Penerbit Yrama Media Halo, Sobat Zenius! Hari ini, kita akan membahas materi Bahasa Indonesia kelas 12 tentang struktur teks cerita sejarah, konsep hingga ciri kebahasaan beserta contohnya. Bicara tentang sejarah, pernah gak elo membaca sebuah cerita tentang asal-usul dari suatu benda? Misalnya, cerita tentang asal usul adanya sendok atau asal usul adanya garpu? Nah, jika pernah, berarti kalian sudah pernah, tuh, membaca yang namanya teks cerita sejarah. Well, biar lebih jelas, kita langsung saja bahas materinya, ya! 📌 Artikel ini merupakan bagian dari ragam teks dalam Bahasa Indonesia. Untuk mempelajari jenis teks yang lain, baca artikel berikut Jenis Teks dalam Bahasa Indonesia dan Penjelasannya. Konsep Teks Cerita SejarahMacam-Macam Teks Cerita Sejarah 1. Fiksi Novel Sejarah2. Nonfiksi Teks SejarahCiri-Ciri dan Perbedaan Novel Sejarah dengan Teks SejarahStruktur Teks Cerita Sejarah 1. Struktur Novel Sejarah2. Struktur Teks SejarahCiri Kebahasaan Cerita Teks SejarahContoh Soal Teks Cerita Sejarah dan Pembahasannya Bicara konsep teks cerita sejarah, ada beberapa hal yang perlu elo ingat, nih! Jadi, teks ini termasuk ke dalam karya sastra sehingga bersifat imajinatif. Selain itu, teks jenis ini haruslah mengandung peristiwa sejarah. Namun, tidak semua kejadian di masa lampau itu termasuk peristiwa sejarah, ya! Sebab, peristiwa yang dianggap bersejarah haruslah memenuhi beberapa syarat. Syarat-syaratnya yaitu kejadian tersebut harus memiliki pengaruh terhadap banyak orang, unik, abadi, serta sesuatu yang dianggap penting. Kalau belajar tentang konsep teks cerita sejarah, ada beberapa hal yang perlu elo ingat, nih! Jadi, teks jenis ini termasuk ke dalam karya sastra imajinatif yang mengandung unsur sejarah. Meski begitu, tidak semua kejadian di masa lampau itu termasuk peristiwa bersejarah, ya. Sebab, peristiwa yang dianggap bersejarah haruslah memenuhi beberapa syarat. Syarat-syaratnya yaitu kejadian tersebut harus memiliki pengaruh terhadap banyak orang, unik, abadi, serta sesuatu yang dianggap penting. “Lantas, apa yang dimaksud dengan teks cerita sejarah?” Teks cerita sejarah adalah teks yang memuat cerita fakta dan kejadian di masa lampau yang melatarbelakangi terjadinya suatu peristiwa dan memiliki nilai sejarah yang disajikan dalam bentuk narasi. Macam-Macam Teks Cerita Sejarah Teks cerita sejarah itu terbagi menjadi dua yaitu fiksi dan nonfiksi. Apa saja contohnya sudah gue jabarkan di bawah ini. 1. Fiksi Novel Sejarah Contoh buku yang termasuk ke dalam fiksi novel sejarah yaitu novel, cerpen, legenda, dan roman. Contoh novel sejarah Arsip Zenius 2. Nonfiksi Teks Sejarah Contoh buku yang termasuk ke dalam nonfiksi teks sejarah yaitu biografi, autobiografi, catatan perjalanan, dan catatan sejarah. Contoh teks sejarah Arsip Zenius Ciri-Ciri dan Perbedaan Novel Sejarah dengan Teks Sejarah Supaya kalian gak bingung membedakan antara Novel Sejarah dengan Teks sejarah, yuk, kita simak perbedaan teks sejarah dan novel sejarah di bawah ini! Judul dalam teks sejarah bersifat eksplisit sedangkan dalam novel dalam teks sejarah berisi pengantar, tujuan, dan pendahuluan, sedangkan dalam novel sejarah berisi pengenalan tokoh dan dalam teks sejarah bersifat gradual, sedangkan dalam novel sejarah bersifat dalam teks sejarah berisi kesimpulan, sedangkan dalam novel sejarah berisi penyelesaian sejarah tidak memiliki bagian koda. Habis ini kita lanjut bahas strukturnya ya, tapi udah pada download aplikasi Zenius belum nih? Pake aplikasi Zenius elo bisa nonton banyak video pembelajaran dan juga latihan soal, lho. Yuk buruan download dengan klik banner di bawah ini ya! Download Aplikasi Zenius Tingkatin hasil belajar lewat kumpulan video materi dan ribuan contoh soal di Zenius. Maksimaln persiapanmu sekarang juga! Struktur Teks Cerita Sejarah Nah, sekarang, kita telah memasuki materi struktur teks cerita sejarah, nih! Bicara mengenai struktur, Sobat Zenius tahu, gak, kenapa kita harus memiliki struktur di dalam sebuah cerita? Well, dengan memiliki struktur di dalam sebuah cerita, hal tersebut akan memudahkan penulisan sehingga alur cerita menjadi jelas. Selain itu, pesan yang ingin disampaikan penulis juga dapat ditangkap dengan baik oleh pembaca. Maka dari itu, yuk, kita pelajari 6 struktur teks cerita sejarah yang tepat di bawah ini! 1. Struktur Novel Sejarah Struktur novel sejarah Arsip Zenius 1. Orientasi Bagian awal dalam struktur novel sejarah adalah orientasi. Pada bagian ini berisi pengenalan tokoh, latar tempat, waktu, sudut pandang, dan juga hubungan dari para tokoh. 2. Pengungkapan peristiwa Pada tahap pengungkapan peristiwa, mulai menceritakan peristiwa atau kejadian yang akan menimbulkan suatu konflik nantinya. 3. Rising action menuju konflik Pada tahap rising action ini, penulis akan menunjukan konflik atau masalah yang mulai semakin rumit. 4. Komplikasi Pada bagian ini, konflik yang muncul sudah mulai memuncak atau di tahap klimaks. 5. Resolusi Setelah memuncaknya konflik, tentu saja harus ada penyelesaian atau resolusi. Nah, di bagian ini menceritakan akhir dari suatu masalah atau tahap penyelesaian. 6. Koda optional Nah, koda ini bersifat optional, nih! Jadi, tidak semua novel sejarah memiliki koda, ya. Koda merupakan penutup dari sebuah novel yang berisikan komentar atau kesimpulan dari cerita tersebut. 2. Struktur Teks Sejarah Struktur teks sejarah Arsip Zenius 1. Orientasi Pada bagian ini, pengarang mulai mengenalkan topik yang akan dibahas. Misalnya, kalian ingin menceritakan asal usul uang, maka di bagian ini kalian akan menjelaskan mengenai apa itu uang’ terlebih dahulu. 2. Urutan peristiwa Pada bagian ini, peristiwa akan dijelaskan secara gradual. Apa itu gradual? Gradual yakni berangsur-angsur, kronologis, atau sesuai dengan waktunya. Misalnya, saat menjelaskan asal usul uang, kalian bisa menceritakan berdasarkan waktunya atau tahunnya. 3. Reorientasi Reorientasi ini berada di bagian akhir cerita. Pada tahap ini kalian meninjau kembali mengenai topik yang dibahas, dapat berupa kritik atau saran. Ciri Kebahasaan Cerita Teks Sejarah Setelah paham strukturnya tentu elo perlu tahu juga ciri kebahasan teks cerita sejarah, lanjut baca di bawah ini ya! 1. Kata ganti orang ketiga Penulis memposisikan dirinya berada di luar cerita dan mengisahkan orang lain di dalam cerita. Nah, kata ganti orang ketiga ini terbagi menjadi dua, yaitu Tunggal Ia, beliau, dia, dan Mereka. Selain itu, di dalam teks cerita sejarah, kata ganti orang ketiga bisa juga berupa nama orang atau nama tokoh. 2. Keterangan waktu masa lampau Keterangan waktu merupakan keterangan yang menjelaskan kapan peristiwa berlangsung, biasanya menunjukan masa lampau. Contohnya Pada zaman, pada waktu, pada tahun, dan lain-lainnya. 3. Keterangan tempat Keterangan tempat adalah keterangan yang menunjukkan dan menginformasikan lokasi peristiwa sejarah, biasanya ditandai dengan kata di, ke, dan dari. 4. Konjungsi temporal waktu Konjungsi temporal adalah sebuah kata hubung yang menandai waktu. Berdasarkan letaknya dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu Intrakalimat Konjungsi yang berada di dalam satu kalimat. Contohnya setelah, lalu, kemudian, dll. Antarkalimat Konjungsi yang menghubungkan kalimat satu dengan lainnya. Contohnya selanjutnya, sebelumnya, dll. 5. Konjungsi kausalitas sebab-akibat Konjungsi kausalitas adalah sebuah kata hubung yang menyatakan sebab akibat. Berdasarkan letaknya dapat dibagi menjadi dua, yaitu Intrakalimat Konjungsi yang menyatakan sebab akibat dalam satu kalimat. Contohnya karena, sebab, dll. Antarkalimat Konjungsi yang menyatakan sebab akibat dalam dua kalimat. Contohnya oleh sebab itu, oleh karena itu, dll. 6. Nomina Kata yang mengacu pada suatu nama, seperti nama orang, hewan, benda, dan gagasan atau ide. Nomina terbagi menjadi tiga, yaitu Modifikatif unsur inti+pewatas Hari rabu, bulan januari, semua inti Sandang pangan, hak kewajiban, tanah air, keterangan Raja Majapahit, Raden Wijaya, Jokowi, dll 7. Verba Verba merupakan kata yang menunjukkan tindakan, biasanya ditandai oleh imbuhan me-, ber-, ter-, di-, me-kan, ber-kan, di-kan, dll. Contohnya melihat, melukis, diserahkan, dll. Contoh Soal Teks Cerita Sejarah dan Pembahasannya 1. Contoh soal struktur teks cerita sejarah Pada suatu kali, kaki kuda Demak akan mengepulkan debu di seluruh bumi Jawa. Bila debunya jatuh kembali ke bumi, ingat-ingat para kawula, akan kalian lihat, takkan ada satu tapak kaki orang Peranggi pun tampak. Juga tapak-tapaknya di Blambangan dan Pajajaran akan musnah lenyap tertutup oleh debu kuda kalian.” Seluruh Tuban kembali dalam ketenangan dan kedamaian – kota dan pedalaman. Sang Patih Tuban mendiang telah digantikan oleh Kala Cuwil, pemimpin pasukan gajah. Nama barunya Wirabumi. Panggilannya yang lengkap Gusti Patih Tuban Kala Cuwil Sang Wirabumi. Mangir-Pramoedya Ananta Toer Kutipan teks di atas merupakan bagian akhir dari struktur … A. teks sejarah yang berupa resolusi cerita mengenai nasib tokoh utama, yaitu Wirabumi. B. teks sejarah yang berupa koda karena tertulis kesimpulan cerita mengenai Blambangan dan Pajajaran. C. novel sejarah yang berupa koda atau simpulan tokoh utama, yaitu Wirabumi. D. novel sejarah yang berupa resolusi cerita tentang Kala Cuwil yang akhirnya menjadi Patih Tuban. E. novel sejarah yang berupa penyelesaian nasib Tuban ketika Kala Cuwil diangkat menjadi Patih. Jawaban D Pembahasan Karena teks tersebut diambil dari novel Mangir karya Pramoedya Ananta Toer, sehingga struktur di atas termasuk kedalam Novel. Lalu, jika diperhatikan teks di atas berbicara mengenai resolusi Kala Cuwil yang akhirnya menjadi Patih Tuban. 2. Contoh soal ciri kebahasaan teks cerita sejarah Minat Chairil Anwar terhadap dunia sastra memang telah terasah sedari remaja. Waktu bersekolah di MULO Medan, Chairil tercantum sebagai anggota redaksi majalah dinding Ons MULO Blad. Di sana, Chairil kerap menuangkan karya dalam bentuk prosa. Di balik jiwa seninya, Chairil memiliki kepribadian yang nyentrik. Chairil yang gemar bermain pingpong itu akan berjingkrak-jingkrak kalau menang. Dikutip dari Berapa jumlah verba pada paragraf tersebut? Jawaban E Pembahasan Terasah, bersekolah, tercantum, menuangkan, memiliki, nyentrik, bermain, berjingkrak-jingkrak. 3. Berikut yang tidak termasuk ciri kebahasaan teks cerita sejarah adalah …. A. Keterangan tempat B. Keterangan waktu C. Keterangan kejadian D. Nomina E. Konjungsi Waktu Kali ini gue gak akan kasih jawabannya deh, kalau elo udah baca penjelasan di atas, elo pasti bisa jawab deh. Tulis di komen ya jawaban elo. Baca Juga 3 Tips Sederhana Jago Nulis Artikel Opini yang Menarik Finally, selesai juga, nih, materi Bahasa Indonesia kelas 12 tentang teks cerita sejarah. Pastinya, elo sudah paham tentang teks cerita sejarah, kan? Well, elo juga bisa menemukan materi Bahasa Indonesia lainnya, loh, di aplikasi Zenius. Selain Bahasa Indonesia, kalian juga bisa menemukan mata pelajaran lainnya, seperti Bahasa Inggris, Matematika, Sejarah, dan lain-lainnya. Menariknya lagi, nih, di aplikasi Zenius kalian bisa mengikuti berbagai live class, loh! Keren banget, kan? Kalau udah punya aplikasinya, nggak tertarik nih beli paket belajar Zenius? Bisa akses konten premium Zenius atau nonton penjelasan langsung oleh tutor di Live Class, lho. Yuk langganan dengan klik banner di bawah ya! Yuk, langganan sekarang! Oh iya, kalau elo punya pertanyaan mengenai materi di atas bisa langsung komen di bawah, ya. Kalau elo butuh penjelasan lengkapnya bisa cek pembahasannya dengan klik banner di bawah ini ya! Klik dan belajar sekarang! Selamat belajar! Originally published November 17, 2021 Updated by Silvia Dwi Bacalah kutipan teks novel sejarah berikut ini dengan saksama! Cerita kekalahan Jepang dalam Perang Pasifik telah diketahui oleh Sutan Syahrir sehingga para golongan muda mendesak golongan tua untuk segera melaksanakan kemerdekaan. Hal itu dilakukan agar kita tidak memiliki utang budi terhadap Jepang. Kemerdekaan Indonesia bukanlah hadiah dari Jepang, melainkan karena perjuangan rakyat Indonesia. Sumber Peristiwa Menjelang Kemerdekaan Rl Penggalan teks di atas menggunakan struktur teks novel sejarah yaitu ... Perhatikan penggalan teks cerita sejarah di bawah ini! Internet adalah sebuah jaringan komputer yang pada mulanya diciptakan oleh Departemen Pertahanan milik Amerika Serikat pada sekitar tahun 1969. Awal mula diciptakannya internet adalah untuk kepentingan militer. Dengan sistem sistem operasi berbasis UNIX, mereka mendemonstrasikan dan mencoba perangkat keras dan lunak untuk berkomunikasi secara jarak jauh yang jaraknya tidak terjangkau melebihi jarak sambungan telepon. Penggalan teks cerita sejarah di atas merupakan salah satu struktur teks cerita sejarah, yaitu...